CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.364.000   21.000   0,90%
  • USD/IDR 16.755   26,00   0,16%
  • IDX 8.473   65,98   0,78%
  • KOMPAS100 1.175   10,56   0,91%
  • LQ45 857   8,06   0,95%
  • ISSI 296   2,32   0,79%
  • IDX30 446   3,24   0,73%
  • IDXHIDIV20 518   3,43   0,67%
  • IDX80 132   1,20   0,92%
  • IDXV30 137   1,18   0,87%
  • IDXQ30 143   0,99   0,70%

LPS berkaca dari Korsel jaga stabilitas perbankan


Rabu, 19 Juli 2017 / 09:53 WIB
LPS berkaca dari Korsel jaga stabilitas perbankan


Reporter: Laurensius Marshall Sautlan Sitanggang | Editor: Rizki Caturini

YOGYAKARTA. Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) Indonesia tertarik untuk mencontoh LPS Korea Selatan atau Korea Deposit Insurance Corporation (KDIC) dalam menjaga stabilitas sektor perbankan.

Ketua Dewan Komisioner LPS, Halim Alamsyah menuturkan, dalam penanganan terhadap bank bermasalah, Korea Selatan lebih unggul dibanding negara Asia lain. Pasalnya, KDIC diberikan kewenangan oleh pemerintah Korsel untuk terjun langsung melakukan pengawasan terhadap bank yang berpotensi mengalami krisis tanpa menunggu Otoritas Jasa Keuangan setempat.

"KDIC diperkenankan memeriksa langsung ke bank-bank yang dianggap bermasalah, tanpa menunggu izin dari OJK (Korsel), setelah itu KDIC akan memberikan surat ke OJK (Korsel) dan akan segera dikoreksi oleh pihak pengawas perbankan," ujarnya saat ditemui di Yogyakarta, Selasa (18/7).

Menurutnya, langkah tersebut cenderung lebih baik untuk melakukan mitigasi. Kendati demikian, Halim pihaknya masih terus melakukan riset mengenai skema terbaik bagi LPS di Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×