Reporter: Arif Ferdianto | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID – JAKARTA. PT Mandiri Utama Finance (MUF) menyatakan punya strategi jitu dalam meningkatkan pembiayaan kendaraan listrik. Namun, perusahaan masih terus memantau perkembangan penyaluran pembiayaan segmen ini di tahun depan.
Direktur Utama MUF, Stanley S. Atmadja mengatakan pihaknya telah bekerja sama dengan Bank Mandiri dan Bank BSI untuk memudahkan pembeli kendaraan listrik, yakni dengan memberikan Down Payment (DP) yang rendah.
“Melalui paket DP sangat rendah, mulai 10% dan bunga sangat menarik, mulai 2,0% dan juga hadiah tambahan untuk setiap pembiayaan yang disetujui,” ujarnya kepada KONTAN, Jumat (1/12).
Baca Juga: Mandiri Utama Finance Belum Berencana Kerek Bunga Pembiayaan di Awal 2024
Stanley mengungkapkan, pihaknya meyakini kendaraan listrik, baik mobil maupun motor, akan terus berkembang cepat, seiring dengan berkembangnya teknologi kendaraan listrik dan semakin meningkatnya akseptasi masyarakat.
“MUF menjadikan pembiayaan kendaraan listrik sebagai salah satu segmen pembiayaan yang terus diperhatikan perkembangannya, walau secara nilai belum mencanangkan target pembiayaan tertentu untuk tahun 2024 mendatang,” ungkapnya.
MUF telah menyalurkan pembiayaan kendaraan listrik sebesar Rp 56,1 miliar per September 2023. Sebagian besar dari jumlah tersebut didominasi oleh mobil. Sedangkan untuk motor listrik sudah tersalurkan sebesar Rp 2,7 miliar atau sebanyak 102 unit.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News