Reporter: Ferry Saputra | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Platform pembayaran dan layanan keuangan digital DANA mengangkat mantan Kominfo Rudiantara menjadi komisaris utama.
Resmi menjabat posisi Komisaris Utama DANA, Rudiantara mengatakan akan terus berkomitmen meningkatkan literasi dan inklusi keuangan di Indonesia.
Dia menyebut komitmen itu makin diperkuat dengan mengadopsi teknologi terkini, seperti pemanfaatan artificial intelligence (AI), guna memperkuat berbagai fitur dan layanan keuangan digital DANA bagi pengguna maupun mitra.
Dalam enam tahun terakhir, Rudiantara menyampaikan dirinya telah menyaksikan perjalanan DANA menciptakan platform pembayaran dan layanan keuangan yang inklusif dengan visi mewujudkan masyarakat Indonesia nontunai. Oleh karena itu, pihaknya akan terus berperan serta meningkatkan inklusi keuangan di Indonesia ke depannya.
"Selain bertumbuh menjadi 180 juta pengguna, DANA makin inklusif karena 60% penggunanya banyak menduduki kota-kota di tier 3 dan 4 di Indonesia. Potensi pertumbuhan DANA juga masih sangat besar, mengingat jumlah pengguna layanan seluler di Indonesia mencapai lebih dari 240 juta,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Rabu (24/4).
Baca Juga: Kinerja Dompet Digital Semarak pada Kuartal I 2024
Sejak 2018, Rudiantara menyebut DANA terus bertumbuh positif melayani kebutuhan dan gaya hidup finansial masyarakat Indonesia. Dia juga mengatakan DANA mencatatkan pertumbuhan signifikan terkait jumlah UMKM mitra DANA Bisnis yang kini mencapai 700 ribu dan rata-rata transaksi harian yang meningkat sebesar 102% (YoY).
Selain itu, dia bilang jumlah UMKM yang menggunakan QRIS DANA sebagai merchant juga meningkat sebesar 37% pada 2023, jika dibandingkan 2022.
Rudiantara juga menerangkan DANA menjadi salah satu penyedia jasa pembayaran nonbank pertama yang telah mengimplementasikan QR Cross Border di tiga negara, yaitu Singapura, Malaysia, dan Thailand.
Selain itu, implementasi teknologi AI, juga ikut membangun optimisme DANA mengembangkan pembayaran serta layanan keuangan digital Indonesia. Dia bilang teknologi AI telah digunakan DANA untuk membantu kendala pengguna melalui asisten digital Customer Care DIANA hingga melakukan personalisasi solusi keuangan pengguna, dan memperkuat keamanan transaksi digital lewat teknologi risk engine.
Selanjutnya, Rudiantara menyebut, DANA akan terus berfokus untuk meningkatkan kualitas layanan serta meluncurkan produk yang berkesesuaian dengan kebutuhan masyarakat Indonesia melalui teknologi terdepan. Dia bilang kapabilitas AI juga akan dioptimalkan untuk mempersiapkan berbagai fitur dan layanan baru tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
