Reporter: Laurensius Marshall Sautlan Sitanggang | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Republik Indonesia Joko Widodo telah melantik jajaran direksi dari Lembaga Pengelola Investasi (LPI) atau Indonesia Investment Authority (INA). Salah satu diantaranya adalah Marita Alisjahbana sebagai Chief Risk Officer dari lembaga bergengsi tersebut.
Marita sejatinya punya pengalaman di bidang manajemen risiko lebih dari 30 tahun. Ia juga pernah menjabat sebagai Country and Corporate Risk Manager Citibank Indonesia selama 15 tahun.
Menanggapi hal itu, Citi Indonesia menyambut baik dilantiknya Marita Alisjahbana sebagai anggota dewan direksi dari Indonesia Investment Authority (INA).
Baca Juga: Diminta Erick Thohir kembali ke khitah, ini kata empat anggota bank BUMN
Bergabung sejak 1988, Marita Alisjahbana saat ini masih menjabat sebagai Country Risk Manager Citi Indonesia. Melalui pelantikan beliau oleh Presiden Joko Widodo, maka Marita akan segera mengajukan purna tugas di Citi Indonesia untuk selanjutnya menjabat sebagai Chief Risk Officer INA.
CEO Citi Indonesia, Batara Sianturi dalam pernyataan resminya menyambut baik keputusan tersebut. "Kami sangat bangga atas terpilihnya Marita ke dalam jajaran direksi INA. Marita memiliki rekam jejak yang cemerlang selama berkiprah di Citi," ujarnya dalam keterangan yang diterima Kontan.co.id, Selasa (16/2).
"Terpilihnya figur ini adalah bukti dari komitmen Citi untuk terus mengembangkan sumber daya manusia yang berkualitas dan berdaya guna bagi bangsa dan negara. Kami ucapkan selamat bertugas untuk Marita dan jajaran direksi INA lainnya. Semoga dapat mengemban tugas negara ini dengan penuh amanah dan tanggung jawab," lanjut Batara.
Selanjutnya: Bank Bumi Arta mau diakuisisi Sea Group? Simak profilnya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News