kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   0,00   0,00%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Mayoritas kredit Bank Mayapada disalurkan untuk modal kerja


Selasa, 10 April 2018 / 17:25 WIB
Mayoritas kredit Bank Mayapada disalurkan untuk modal kerja
ILUSTRASI. Bank Mayapada


Reporter: Yoliawan H | Editor: Sofyan Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kredit yang disalurkan oleh PT Bank Mayapada International Tbk (Mayapada) mayoritas berada pada kredit modal kerja. Saat ini, hampir 65% hingga 75% kredit Mayapada merupakan kredit modal kerja.

Hariyono Tjahjarijadi, Presiden Direktur Bank Mayapada menjelaskan, umumnya kredit modal kerja diperlukan di bidang atau sektor perdagangan dan industri kecil untuk suplai barang ke pasar.

Merujuk data uang beredar Bank Indonesia (BI), perbankan sudah menyalurkan kredit modal kerja per Februari 2018 sebesar Rp 2.126,9 triliun atau tumbuh 8,5% year on year (yoy). Pun, terbesar ada pada sektor perdagangan, hotel dan restoran sebesar Rp 778,5 triliun, kemudian disusul oleh industri pengolahan Rp 537,5 triliun.

Menurut Hariyono, sektor perdagangan dan industri masih akan menjadi pendorong kredit modal kerja. Itu juga tercermin dari saluran kredit secara industri.

“Kredit di kami sebagian besar adalah kredit modal kerja. Porsinya kurang lebih sekitar 65% sampai 75% dari total kredit,” jelas Hariyono kepada Kontan.co.id, Selasa (10/4).

Di tahun 2018 ini, Bank Mayapada sendiri menargetkan pertumbuhan kredit sebesar 17% hingga 18% yoy. Sekadar informasi, berdasarkan laporan keuangan bank per Februari 2018, kredit Bank Mayapada berhasil tumbuh hingga 20,20% yoy menjadi Rp 58,10 triliun dari tahun lalu sebesar Rp 48,34 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×