kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Modalku targetkan total penyaluran pinjaman hingga Rp 30 triliun pada 2021


Selasa, 30 Maret 2021 / 20:16 WIB
Modalku targetkan total penyaluran pinjaman hingga Rp 30 triliun pada 2021
ILUSTRASI. Aplikasi Modalku


Reporter: Selvi Mayasari | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Modalku sebagai platform peer-to-peer (P2P) lending menargetkan total penyaluran pinjaman hingga Rp 30 triliun pada 2021.

Iwan Kurniawan, Co-Founder & COO Modalku mengatakan, selain di Indonesia, Modalku juga beroperasi di Singapura, Malaysia, dan Thailand dengan nama Funding Societies. Kendati demikian, porsi terbesar penyaluran pinjaman saat ini masih ditopang dari Indonesia.

Terbaru, Modalku juga melakukan ekspansi penyaluran hingga ke Thailand. Iwan melihat, Thailand memiliki potensi yang sangat tinggi untuk bertumbuh. Modalku saat ini juga tengah mengkaji kemungkinan ekspansi ke beberapa negara lain.

Setelah Thailand, Iwan mengaku sedang mempelajari pasar lain yang lebih besar, tetapi pihaknya belum dapat memastikan kapan ekspansi tersebut akan dilakukan.

Sampai saat ini, Grup Modalku telah berhasil mencapai penyaluran pinjaman usaha sebesar Rp 22,4 triliun kepada lebih dari 4 juta transaksi pinjaman UMKM.

Baca Juga: Modalku sudah salurkan pinjaman usaha sebesar Rp 22,4 triliun

"Kami optimistis penyaluran pinjaman pada tahun ini akan lebih baik dibanding tahun lalu. Optimisme tersebut sejalan dengan pulihnya perekonomian dari dampak Covid-19," kata Iwan saat konferensi pers virtual, Selasa (30/3).

Ia menjelaskan, selama lima tahun berjalan, Grup Modalku telah berhasil mencapai penyaluran pinjaman usaha sebesar Rp 22,4 triliun, ditargetkan total pendanaan selama 6 tahun bisa mencapai Rp30 triliun.

Saat ini total transaksi di platform Modalku telah mencapai lebih dari 4 juta pinjaman ke sektor UMKM. Angka tersebut meningkat dua kali lipat dibanding tahun sebelumnya. Sedangkan total pemberi pinjaman atau lender di Modalku telah mencapai 200 ribu akun.

Modalku sebagai platform peer-to-peer (P2P) lending yang fokus pada pembiayaan UMKM menyediakan layanan P2P lending, di mana peminjam (UMKM yang berpotensi) bisa mendapatkan pinjaman modal usaha tanpa jaminan hingga Rp 2 miliar yang didanai oleh pendana platform (individu atau institusi yang mencari alternatif investasi) melalui pasar digital.

"Dari sisi portofolio, Modalku sampai saat ini konsisten menawarkan produk pembiayaan untuk modal kerja dan invoice financing. Modalku saat ini lebih fokus menyasar sektor perdagangan baik ritel maupun wholesale serta pengusaha online," ujar Iwan.

Baca Juga: Fintech P2P lending mengaku sudah implementasikan manajemen risiko IT

Iwan mengharapkan, pada tahun 2021 menjadi tahun yang berpotensi bagi kebangkitan ekonomi di Indonesia serta perkembangan bisnis Modalku.

Walaupun pandemi belum berakhir, masyarakat sudah mulai terbiasa dengan cara baru sehingga mereka memiliki keyakinan untuk bangkit bersama usahanya.

Penetrasi digital yang terus meningkat juga menjadi potensi bagi bisnis Modalku di mana masyarakat sudah lebih paham mengenai manfaat fintech.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×