Reporter: Nadya Zahira | Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT MSIG Life Insurance Indonesia Tbk. (LIFE) menyampaikan bahwa kinerja produk asuransi yang dikaitkan dengan investasi (PAYDI) atau unitlink di instrumen saham terkoreksi seiring dengan tingginya arus keluar investor asing dan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang turun 7,91% secara year to date (YtD).
“Produk unitlink saham kami yaitu Excellink Equity Bakti Peduli terkoreksi 8,89% dan Excellink Aggressive turun 10,23% dalam 1 bulan terakhir berdasarkan data per 27 Februari 2025,” kata Head of Investment PT MSIG Life Insurance Indonesia, Epsen Halim kepada Kontan, Kamis (6/3).
Meski begitu, Epsen menuturkan bahwa saham domestik masih akan menarik di tahun ini, seiring dengan valuasi IHSG saat ini yang lebih rendah dibandingkan rata-rata lima tahun lalu, dengan P/E ratio 14.5x per 28 Februari 2025. Sedangkan rata-rata lima tahun sebesar 20.9x.
Tak hanya itu, Epsen bilang, instrumen obligasi juga kembali menarik seiring dengan kenaikan yield obligasi pemerintah tenor 10 tahun ke level 6.9%-7.0% yang berpotensi memberikan imbal hasil lebih tinggi dengan tingkat risiko yang rendah.
Baca Juga: MSIG Life Bayarkan Klaim Kesehatan dan Meninggal Dunia Rp 752 Miliar di 2024
“Namun, unitlink di instrument uang tetap menjadi opsi yang menarik di tahun ini, didukung oleh tingkat suku bunga yang masih tinggi dan kemungkinan ditahan lebih lama di level tinggi seiring dengan masih tingginya suku bunga global,” jelasnya.
Epsen mengatakan agar kinerja unitlink MSIG Life tetap tumbuh di tahun ini, perusahaan melakukan sejumlah strategi, antara lain yakni dengan melakukan adaptasi regulasi, di mana perusahaan akan terus memantau dan menyesuaikan operasi dengan regulasi baru untuk memastikan kepatuhan dan efisiensi.
Strategi selanjutnya Epsen bilang, dengan melakukan inovasi produk. Ia menerangkan bahwa MSIG Life akan mengintegrasikan umpan balik pelanggan dan tren pasar, untuk menghadirkan produk yang kompetitif dan menambahkan fitur asuransi tambahan (rider) sesuai kebutuhan nasabah.
Baca Juga: Pendapatan Premi Kanal Keagenan MSIG Life Tumbuh 17% hingga Desember 2024
“Kemudian kami juga akan melakukan peningkatan layanan pelanggan melalui teknologi dan pelatihan, nantinya kami akan meningkatkan kepuasan dan mempertahankan loyalitas nasabah,” imbuhnya.
Berdasarkan laporan keuangan MSIG Life per Januari 2025, total pendapatan premi MSIG Life mencapai Rp 282,32 miliar. Angka ini tidak mengalami perubahan dibandingkan dengan periode yang di tahun sebelumnya.
Selaras dengan hal ini, berdasarkan data dari Infovesta Utama produk unitlink di instrumen saham mengalami penurunan sebesar 8,82% per Februari 2025. Sedangkan, secara year to date (YtD) juga mengalami penurunan sebesar 9,87%.
Baca Juga: Lima Tahun Terakhir, Investasi MSIG Life Didominasi ke Sektor Obligasi
Selanjutnya: Promo Hypermart Terbaru 7-13 Maret 2025, Beli 2 Gratis 1 Teh Pucuk-Hydro Coco 1 Liter
Menarik Dibaca: Promo Hypermart Terbaru 7-13 Maret 2025, Beli 2 Gratis 1 Teh Pucuk-Hydro Coco 1 Liter
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News