kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.199   95,00   0,58%
  • IDX 6.984   6,63   0,09%
  • KOMPAS100 1.040   -1,32   -0,13%
  • LQ45 817   -1,41   -0,17%
  • ISSI 212   -0,19   -0,09%
  • IDX30 416   -1,10   -0,26%
  • IDXHIDIV20 502   -1,67   -0,33%
  • IDX80 119   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 124   -0,51   -0,41%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,19%

Naik 43%, DPK Jenius Tembus Rp 24,7 Triliun di Semester I 2023


Selasa, 01 Agustus 2023 / 14:20 WIB
Naik 43%, DPK Jenius Tembus Rp 24,7 Triliun di Semester I 2023
ILUSTRASI. Karyawan menunjukan aplikasi Jenius Bank BTPN


Reporter: Nurtiandriyani Simamora | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank BTPN Tbk (BTPN) melalui aplikasi perbankan digitalnya Jenius, kian menunjukkan tren pertumbuhan yang kuat di paruh pertama tahun ini. Dana Pihak Ketiga (DPK) yang dikelola Jenius meningkat 43% secara tahunan atau year on year (yoy) dari Rp 17,3 triliun menjadi Rp 24,7 triliun di semester I-2023.

Kenaikan DPK tersebut didorong pertumbuhan pengguna (registered user) Jenius. Tercatat hingga Juni 2023, Jenius memiliki 4,8 juta pengguna, atau tumbuh 19% (yoy) dari sekitar 4 juta pengguna pada periode yang sama tahun lalu.

Pertumbuhan pengguna Jenius tak lepas dari peningkatan kesadaran literasi keuangan, khususnya bagi nasabah Gen Z dan Gen Y yang kian mendominasi tren investasi.

Baca Juga: Laba Bersih Bank BTPN Turun di Semester I-2023, Ini Penyebabnya

Sementara itu total produk pinjaman yang disalurkan Jenius telah mencapai Rp1,3 triliun pada akhir Juni 2023. Jumlah tersebut melejit 119% (yoy) atau naik lebih dari dua kalinya dibandingkan periode sama tahun lalu, yakni di angka Rp 602,1 miliar.

Melalui berbagai inovasi untuk memenuhi kebutuhan keuangan masyarakat digital savvy, Jenius kini hadir dengan beragam produk pinjaman, seperti Flexi Cash, Digital Micro, Kartu Kredit Jenius, dan Jenius Paylater.

Sebagai penyedia layanan keuangan digital, Jenius terus berinovasi dengan mengedepankan proses kolaborasi dan kokreasi dengan kehadiran fitur yang tepat sasaran dengan kebutuhan penggunanya, salah satunya adalah produk investasi reksa dana.

“Dalam menentukan arahan strategi dan keputusan bisnis, Bank BTPN selalu menerapkan prinsip kehati-hatian guna menunjang pertumbuhan perusahaan maupun setiap unit bisnis yang dinaungi,” kata Henoch, Direktur Utama Bank BTPN dalam keterangan resminya, Selasa (1/8).

Baca Juga: Bank Digital Milik Perbankan Besar Kian Kokoh di Semester I-2023

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×