Reporter: Nina Dwiantika | Editor: Sanny Cicilia
JAKARTA. Bank Indonesia (BI) mengagas program TabunganKu untuk mempeluas akses layanan keuangan bagi masyarakat. Regulator mengklaim program tersebut disambut positif oleh masyarakat, karena jumlah rekening dan nominal TabunganKu yang terus meningkat.
Mengutip pelaporan BI kepada DPR pada Maret 2014, hingga November 2013, jumlah rekening TabunganKu dan Basic Saving Account lainnya tercatat sebanyak 10.853.834 rekening, atau meningkat sebesar 7.218.215 rekening dibandingkan akhir tahun 2012 sebanyak 3.635.619 rekening.
Sementara dari sisi nominal, jumlah nominal TabunganKu dan Basic Saving Account lainnya tercatat sebesar Rp 18,14 triliun atau meningkat Rp 14,20 triliun dari Desember 2012 sebesar Rp 3,94 triliun. Adapun rata-rata saldo rekening tabunganKu dan Basic Saving Account adalah sebesar Rp 1.671.249,17 per
rekening.
Sekadar informasi, produk TabunganKu merupakan produk simpanan yang diselenggarakan secara bersama-sama oleh bank-bank di Indonesia. Syarat mudah, dengan setoran awal minim, dan tanpa administrasi, diharapkan menjadi daya tarik bagi masyarakat untuk menabung. Produk ini bisa diakses di perbankan Tanah Air.
Guna meningkatkan jangkauan program TabunganKu, BI melakukan beberapa upaya diantaranya dengan menyempurnakan fitur TabunganKu. Nah, saat ini BI sedang mengupayakan penggunaan TabunganKu untuk mendukung program Bantuan Siswa Miskin (BSM) dan mengkampanyekan Hari Rajin Menabung bersama dengan perbankan di beberapa wilayah.
Selama 2013, BI telah melaksanakan kampanye ini di sembilan wilayah kerja Kantor Perwakilan Wilayah Dalam Negeri BI. Regulator perbankan yang kini mengawasi moneter juga mendorong perbankan untuk mendukung hari Rabu sebagai Hari Rajin Menabung dan bersama dengan perbankan melaksanakan kampanye Gerakan Menabung di berbagai daerah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News