Reporter: Adrianus Octaviano | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) kembali mengingatkan perbankan untuk berhati-hati dalam menentukan keputusan bisnis. Kali ini yang menjadi sorotan adalah keputusan bank milik Danantara yang menaikkan bunga valuta asing (valas) berdenominasi dolar AS menjadi 4%.
Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Dian Ediana Rae mengungkapkan, OJK terus melakukan monitoring dan mengimbau perbankan agar keputusan bisnis, secara inheren, memperhatikan implikasinya terhadap stabilitas moneter dan sistem keuangan.
Ia mengingatkan bahwa tingkat suku bunga tak melulu menjadi faktor yang membuat nasabah menyimpan valas di perbankan. Di mana, ada beberapa faktor lainnya yang mempengaruhi keputusan nasabah untuk menahan atau menarik dana pihak ketiga (DPK) ke dalam negeri.
Baca Juga: Ekonom Ingatkan, Kenaikan Bunga Deposito Valas Bisa Jadi Pedang Bermata Dua
Dian menegaskan pihaknya akan selalu mengawasi penerapan tata kelola, manajemen risiko pasar serta likuiditas yang memadai oleh perbankan untuk memitigasi potensi risiko yang mungkin timbul.
“Kami menjaga stabilitas sistem keuangan nasional secara keseluruhan agar perbankan berfungsi dengan baik di dalam mendorong pertumbuhan ekonomi nasional yang lebih tinggi lagi.” ujarnya Kamis (9/10/2025).
Meski demikian, ia memandang bahwa penetapan suku bunga valas oleh manajemen bank sudah didasarkan atas pertimbangan bisnis dan profesional judgement yang bertujuan salah satunya untuk memelihara serta meningkatkan ketersediaan dana dalam valas dolar AS.
Baca Juga: Chatib Basri Beberkan Efek Kenaikan Bunga Deposito Valas Bikin Rupiah Jadi Loyo
Lebih lanjut, Dian menekankan pentingnya transparansi dan perlindungan konsumen dalam penawaran produk perbankan.
Untuk itu, bank diwajibkan memberikan informasi yang jelas kepada nasabah mengenai karakteristik risiko dan imbal hasil dari produk Deposito Valas, terutama terkait risiko nilai tukar yang melekat pada simpanan dalam mata uang asing.
Selanjutnya: Dolar Australia Menguat di Tengah Meningkatnya Prospek Inflasi
Menarik Dibaca: Cara Cerdas Melunasi Pinjaman Online Tanpa Ribet untuk Meringankan Beban Finansial
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News