Reporter: Dea Chadiza Syafina | Editor: Sanny Cicilia
JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) optimistis, pertumbuhan industri perbankan masih akan tumbuh dengan baik tahun ini. Ketua Dewan Komisioner OJK Muliaman D. Hadad mengungkapkan, pertumbuhan industri perbankan masih cukup baik tahun 2014 ini karena ditopang dengan permodalan yang baik pula.
Salah satunya adalah optimisme mencapai pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) perbankan, yang secara industri berada pada kisaran target 14%. Dengan ini, Muliaman menilai, likuiditas industri perbankan masih dapat terjaga dengan baik tahun ini.
"Bagi perbankan yang kecil-kecil, permodalan juga harus terjaga baik, sehingga isu likuiditas ini tidak memberikan tekanan baru terhadap industri keuangan nasional," jelas Muliaman, Kamis (30/1).
Muliaman menyebutkan, berdasarkan rencana bisnis bank yang disampaikan oleh masing-masing bank kepada OJK, pertumbuhan penyaluran kredit tahun ini berkisar antara 17%-18%. Angka ini, berada di atas target pertumbuhan penyaluran kredit perbankan yang diperkirakan Bank Indonesia yaitu pada level 15%-17%.
"Jumlah kredit perbankan diperkirakan menurun signifikan, tapi dari rencana bisnis bank tahun ini kami masih melihat optimisme dari bank untuk pertumbuhan kredit dan adjustment mencapai 17%-18%. Saya melihat bahwa masih ada optimisme," tutur Muliaman.
Muliaman menambahkan, tantangan industri perbankan berupa ketatnya likuiditas memang masih membayang-bayangi. Namun, hal ini tidak mematahkan optimisme industri perbankan untuk terus bertumbuh.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News