Reporter: Ferry Saputra | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memproyeksikan aset asuransi dan reasuransi syariah diproyeksikan tumbuh dobel digit pada 2025.
Kepala Eksekutif Pengawasan Perasuransian, Penjaminan dan Dana Pensiun OJK Ogi Prastomiyono menyampaikan proyeksi itu berdasarkan laporan rencana bisnis yang disampaikan perusahaan.
"Aset asuransi dan reasuransi syariah diproyeksikan tumbuh sebesar 13,2% pada 2025," ucapnya dalam lembar jawaban tertulis RDK OJK, Jumat (25/4).
Baca Juga: OJK Proyeksi Aset Industri Asuransi Umum dan Reasuransi Tumbuh hingga 10% pada 2025
Jika ditelaah berdasarkan data terakhir, OJK mencatat aset reasuransi syariah sebesar Rp 2,93 triliun per Februari 2025. Nilai itu meningkat sebesar 3,9%, jika dibandingkan periode sama tahun sebelumnya yang sebesar Rp 2,82 triliun.
Selain itu, OJK mencatat aset asuransi umum dan jiwa syariah (gabungan) per Februari 2025 sebesar Rp 43,26 triliun. Nilai itu meningkat sebesar 3,24%, jika dibandingkan periode sama tahun sebelumnya yang sebesar Rp 41,90 triliun.
Secara kinerja, Ogi menerangkan kontribusi asuransi dan reasuransi syariah mencapai Rp 5,01 triliun per Februari 2025. Nilai itu meningkat Rp 377,16 miliar atau 8,14%, jika dibandingkan periode sama tahun sebelumnya.
Baca Juga: Aset Industri Asuransi Naik Tipis Jadi Rp 1.141,71 Triliun per Februari 2025
"Nilai tersebut berkontribusi 7,67%, dari total premi asuransi komersial per Februari 2025 yang sebesar Rp 65,28 triliun," kata Ogi.
Selanjutnya: Naik 99,56%, J Trust Bank Bukukan Laba Bersih Rp 87,83 miliar di Kuartal I 2025
Menarik Dibaca: CLEO Genjot Daur Ulang Sampah Plastik Melalui Program Cleo Ecobin
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News