kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.016.000   36.000   1,82%
  • USD/IDR 16.860   -50,00   -0,30%
  • IDX 6.538   92,30   1,43%
  • KOMPAS100 939   12,04   1,30%
  • LQ45 730   8,52   1,18%
  • ISSI 209   2,52   1,22%
  • IDX30 378   3,03   0,81%
  • IDXHIDIV20 458   4,62   1,02%
  • IDX80 106   1,33   1,26%
  • IDXV30 113   1,41   1,27%
  • IDXQ30 124   0,78   0,63%

Outstanding Pembiayaan Fintech P2P Lending Capai Rp 60,42 Triliun pada Januari 2024


Senin, 04 Maret 2024 / 18:40 WIB
Outstanding Pembiayaan Fintech P2P Lending Capai Rp 60,42 Triliun pada Januari 2024
ILUSTRASI. Outstanding pembiayaan fintech P2P lending di Januari 2024 naik 18% secara tahunan menjadi Rp 60,42 triliun


Reporter: Ferry Saputra | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat, outstanding pembiayaan fintech peer to peer (P2P) lending pada Januari 2024 mencapai Rp 60,42 triliun.

Kepala Eksekutif Pengawas Lembaga Pembiayaan, Perusahaan Modal Ventura, Lembaga Keuangan Mikro dan Lembaga Jasa Keuangan Lainnya OJK Agusman menyampaikan outstanding pembiayaan fintech P2P lending terus menunjukkan peningkatan pertumbuhan.

"Pencapaian pada Januari 2024 tumbuh sebesar 18,40% Year on Year (YoY), sedangkan Desember 2023 pertumbuhannya sebesar 16,67% YoY," ujarnya dalam konferensi pers Rapat Dewan Komisioner OJK, Senin (4/3).

Baca Juga: Industri Fintech P2P Lending Sambut Baik SEOJK 1/2024, Begini Harapannya

Sementara itu, tingkat risiko kredit macet secara agregat atau TWP90 fintech P2P lending pada Januari 2024 tercatat dalam kondisi terjaga.

Agusman menyampaikan, TWP90 pada Januari 2024 sebesar 2,95%, sedangkan Desember 2023 sebesar 2,93%. Meskipun mengalami sedikit kenaikan, angka tersebut masih berada di batas aman ketentuan OJK, yakni tidak melebihi 5%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×