Reporter: Ferry Saputra | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat, outstanding pembiayaan fintech peer to peer (P2P) lending pada Januari 2024 mencapai Rp 60,42 triliun.
Kepala Eksekutif Pengawas Lembaga Pembiayaan, Perusahaan Modal Ventura, Lembaga Keuangan Mikro dan Lembaga Jasa Keuangan Lainnya OJK Agusman menyampaikan outstanding pembiayaan fintech P2P lending terus menunjukkan peningkatan pertumbuhan.
"Pencapaian pada Januari 2024 tumbuh sebesar 18,40% Year on Year (YoY), sedangkan Desember 2023 pertumbuhannya sebesar 16,67% YoY," ujarnya dalam konferensi pers Rapat Dewan Komisioner OJK, Senin (4/3).
Baca Juga: Industri Fintech P2P Lending Sambut Baik SEOJK 1/2024, Begini Harapannya
Sementara itu, tingkat risiko kredit macet secara agregat atau TWP90 fintech P2P lending pada Januari 2024 tercatat dalam kondisi terjaga.
Agusman menyampaikan, TWP90 pada Januari 2024 sebesar 2,95%, sedangkan Desember 2023 sebesar 2,93%. Meskipun mengalami sedikit kenaikan, angka tersebut masih berada di batas aman ketentuan OJK, yakni tidak melebihi 5%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News