Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pegadaian (Persero) menyusun langkah mengantisipasi dampak Covid-19 bagi nasabah dan masyarakat. Direktur Utama Pegadaian Kuswiyoto menyatakan terdapat tiga program yang diambil Pegadaian di tengah pandemi.
Pertama program gadai tanpa bunga untuk pinjaman di bawah Rp 1 juta yang berlaku selama tiga bulan sejak 1 Mei hingga 31 Juli 2020 juga penundaan lelang selama 30 hari.
Kedua, Pegadaian memberikan relaksasi berupa perpanjangan masa angsuran kredit mikro UMKM dan pembebasan denda angsuran
Ketiga, pemberian bantuan secara langsung melalui program CSR seperti pemberian bantuan ambulans, alat pelindung diri, sembako gratis, dan berbagai bantuan lain baik yang bersifat preventif maupun kuratif.
Baca Juga: Utang jatuh tempo Pegadaian dalam waktu sebulan Rp 1,8 triliun
“Pegadaian terus aktif mendukung program-program pemerintah, baik pusat maupun daerah untuk meringankan beban masyarakat. Selama masa pandemi Pegadaian telah meluncurkan berbagai program untuk membantu meringankan beban masyarakat yang terdampak,” ujar Kuswiyoto dalam keterangan tertulis, pada Selasa (5/5).
Terbaru, Pegadaian menjalin kerja sama dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat, PT Pos, dan Perum Bulog. Lewat kerja sama ini, masyarakat yang mengajukan pinjaman tanpa bunga di bawah Rp 1 juta di Pegadaian, dapat diambil dalam bentuk uang tunai atau langsung memesan sembako dengan harga khusus dari Perum Bulog.
Baca Juga: Di tengah pandemi, Pegadaian salurkan pembiayaan hingga Rp 11,2 triliun
Sedangkan pengiriman ke alamat nasabah akan dilakukan oleh PT Pos. Sehingga nasabah tetap dapat berbelanja dengan aman meskipun #DiRumahAja. Sementara itu Pemprov turut aktif menyampaikan informasi kepada masyarakat sejalan dengan prinsip physical distancing sebagai salah satu cara mencegah penyebaran Covid-19.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News