kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.693.000   3.000   0,18%
  • USD/IDR 16.345   -45,00   -0,28%
  • IDX 6.598   -37,79   -0,57%
  • KOMPAS100 949   -14,20   -1,47%
  • LQ45 740   -10,51   -1,40%
  • ISSI 206   0,15   0,07%
  • IDX30 385   -5,43   -1,39%
  • IDXHIDIV20 462   -8,12   -1,73%
  • IDX80 108   -1,53   -1,40%
  • IDXV30 112   -0,99   -0,88%
  • IDXQ30 126   -1,85   -1,44%

Pendapatan Premi Turun, BCA Life Genjot Asuransi Kesehatan dan Bancassurance


Senin, 10 Maret 2025 / 16:41 WIB
Pendapatan Premi Turun, BCA Life Genjot Asuransi Kesehatan dan Bancassurance
ILUSTRASI. Klaim Asuransi: Warga memeriksakan kesehatan di booth Asuransi BCA Life di Jakarta, Rabu (13/11/2024). Asosiasi Asuransi Jiwa Indnesia (AAJI) optimistis kinerja industri hingga akhir 2024 akan menunjukkan pertumbuhan positif. Per kuartal III/2024 atau September 2024, premi asuransi jiwa tercatat tumbuh 2,73% (year on year/YoY) menjadi Rp135,64 triliun. KONTAN/Baihaki/13/11/2024


Reporter: Aulia Ivanka Rahmana | Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Asuransi Jiwa BCA atau BCA Life mencatat penurunan pendapatan premi dengan total nilai mencapai Rp 1,5 triliun sepanjang tahun 2024.

Presiden Direktur & Chief Executive Officer BCA Life, Eva Agrayani menjelaskan, nilai tersebut menurun sebesar 6,76% secara year on year (YoY) atau tahunan. Menurutnya, penurunan ini disebabkan oleh penyesuaian regulasi pada produk anuitas yang berlaku di awal tahun 2024.

"Ini merupakan komitmen perusahaan untuk mematuhi regulasi dan memastikan keberlanjutan bisnis jangka panjang, kami tetap optimistis menghadirkan perlindungan berkualitas," kata Eva dalam keterangan resminya, Senin (10/3).

Baca Juga: BCA Life dan Bank BCA Luncurkan Asuransi STAR, Uang Pertanggungan Mulai Rp 500 Juta

Seiring dengan adanya penurunan pendapatan premi, BCA Life kini fokus pada pengembangan produk-produk bancassurance yang disesuaikan dengan tren pasar. Salah satunya seperti produk asuransi kesehatan penyakit kritis dan asuransi dengan premi terjangkau.

Dari upaya tersebut, pendapatan premi dari kanal bancassurnce perusahaan tumbuh sebesar 21% secara YoY. Eva bilang, produk ini menjadi salah satu saluran distribusi utama perusahaan, karena memanfaatkan jaringan perbankan Grup BCA untuk menjangkau lebih banyak calon nasabah.

Eva menyatakan, meskipun tahun 2024 diwarnai oleh sejumlah tantangan, termasuk dinamika pasar yang fluktuatif dan persaingan yang semakin ketat, BCA Life tetap optimistis dapat mencatatkan kinerja yang lebih baik pada tahun 2025 ini.

Baca Juga: BCA Life Sebut Penguatan Kanal Digital Dapat Meningkatkan Penetrasi Industri Asuransi

"Kami yakin dengan peningkatan tren masyarakat membeli produk asuransi melalui bank atau bancassurance yang setiap tahun terus bertumbuh positif akan menjadi katalis positif bagi BCA Life di tahun 2025 ini,” ujarnya. 

Sebelumnya, pada Desember 2024 lalu BCA Life bekerja sama dengan Bank BCA baru saja menghadirkan produk Safety Guard Critical Cover (STAR). Produk ini merupakan asuransi kesehatan tradisional tahunan yang memberikan perlindungan terhadap 135 kondisi penyakit kritis dan jiwa dengan uang pertanggungan yang ditawarkan mulai dari Rp 500 juta hingga Rp 2 miliar. 

Eva meyakini kolaborasi dengan Grup BCA, serta teknologi yang terus berkembang, dan fokus pada pelayanan yang berkualitas, bisa berkontribusi pada pertumbuhan industri asuransi jiwa secara keseluruhan.

Baca Juga: BCA Life: Asuransi Tradisional Terus Tumbuh pada 2025, Premi Capai Rp 404,3 Miliar

Selanjutnya: Cuaca Besok di Jogja dan Sekitarnya, Antisipasi Hujan Menjelang Siang

Menarik Dibaca: Cuaca Besok di Jogja dan Sekitarnya, Antisipasi Hujan Menjelang Siang

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Procurement Economies of Scale (SCMPES) Brush and Beyond

[X]
×