kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.199   95,00   0,58%
  • IDX 6.984   6,63   0,09%
  • KOMPAS100 1.040   -1,32   -0,13%
  • LQ45 817   -1,41   -0,17%
  • ISSI 212   -0,19   -0,09%
  • IDX30 416   -1,10   -0,26%
  • IDXHIDIV20 502   -1,67   -0,33%
  • IDX80 119   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 124   -0,51   -0,41%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,19%

Penyaluran Pembiayaan Mandala Multifinance Tumbuh 18,75% per Juli 2024


Kamis, 05 September 2024 / 22:06 WIB
Penyaluran Pembiayaan Mandala Multifinance Tumbuh 18,75% per Juli 2024
Managing Director Mandala Finance, Christel Lasmana. PT Mandala Multifinance (MFIN) atau Mandala Finance sampai dengan Juli 2024, mencatat penyaluran pembiayaan Rp 3,8 triliun.


Reporter: Nadya Zahira | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Mandala Multifinance (MFIN) atau Mandala Finance sampai dengan Juli 2024, mencatat penyaluran pembiayaan Rp 3,8 triliun.

Managing Director Mandala Finance, Christel Lasmana, mengatakan bahwa penyaluran tersebut naik 18,75% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. 

Selain itu, dia menyebutkan pembiayaan kendaraan roda empat khususnya kendaraan bekas yang baru diinisiasikan oleh perusahaan pada kuartal I-2024, juga menunjukkan peningkatan permintaan. 

“Di mana total penyaluran pembiayaannya yang mencapa Rp 32 miliar pada akhir Juli 2024,” kata Christel kepada Kontan.co.id, Kamis (5/9$. 

Baca Juga: Mandala Finance Klaim Kendaraan Roda Dua Masih Diminati di Tengah Penurunan Daya Beli

Oleh sebab itu, dia menegaskan bahwa Mandala Finance akan tetap fokus pada pembiayaan konsumen dengan kontributor terbesar pembiayaan, yang berasal dari pembiayaan kendaraan roda dua dan multiguna untuk berbagai kebutuhan, salah satunya sebagai modal kerja sektor produktif UMKM. 

Lebih jauh lagi, Christel menuturkan, untuk dapat mencapai target perusahaan di tahun ini, Mandala Finance menerapkan strategi yang berfokus pada pertumbuhan jangka panjang melalui penyaluran pembiayaan dengan prinsip kehati-hatian yang tepat sasaran.

”Hal ini dilakukan untuk menjaga portofolio bisnis yang sehat, diversifikasi portofolio, serta peningkatan inovasi teknologi dalam produk dan layanan,” ujarnya. 

Sementara itu, Christel mengatakan bahwa setelah akuisisi selesai pada 13 Maret 2024, saat ini kepemilikan saham Mandala Finance diambil alih oleh Mitsubishi UFJ Financial Group (MUFG) yang berasal dari Jepang dan PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (ADMF).

Baca Juga: Saham Multifinance Turun Sejak Awal Tahun, Begini Proyeksi Analis

Keduanya merupakan bagian dari Mitsubishi UFJ Financial Group, Inc. (MUFG Group) yang membeli saham Mandala Multifinance sebesar 80,6%.

Ia menilai akuisisi tersebut akan membawa dampak positif bagi kinerja perusahaan terutama terhadap pertumbuhan bisnis meliputi diversifikasi portofolio pembiayaan, akses ke pangsa pasar yang lebih luas serta meningkatkan kepercayaan pelanggan dan stakeholders Mandala.  

“Kami juga optimis dengan proyeksi pertumbuhan dua digit dalam penyaluran pembiayaan kepada masyarakat hingga akhir tahun ini, sejalan dengan outlook positif dari OJK terkait pertumbuhan industri pembiayaan sebesar 10-12% di tahun ini," tandasnya. 

Selanjutnya: Verizon Akan Akuisisi Frontier Senilai US$ 20 Miliar

Menarik Dibaca: Astra Property Gelar Living First – CreArt 2024, Tawarkam Promo Menarik

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×