Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk mampu meningkatkan kapasitas dan kinerja digital banking di sepanjang 2021. Direktur IT & Operasi BNI YB Hariantono menuturkan BNI Open API tercatat telah memiliki 443 jenis layanan, yang merupakan jumlah terbanyak di antara bank peers.
BNI Open API juga telah memiliki lebih dari 4.000 mitra. Selain melalui Open API, BNI memiliki solusi layanan transaksi yang terintegrasi untuk nasabah bisnis dan institusi, termasuk UMKM, yaitu BNIDirect.
Layanan BNIDirect meliputi manajemen pembayaran, manajemen koleksi, manajemen likuiditas, audit dan reporting, hingga layanan Garansi Bank dan ekspor-impor seperti L/C dan trade.
Baca Juga: Laba BNI (BBNI) Melesat 232% Jadi Rp 10,89 Triliun pada Tahun 2021, Ini Pendorongnya
"Karena keandalannya, BNIDirect juga digunakan oleh digital clients seperti e-commerce dan fintech. Total digital clients BNIDirect telah mencapai 321, meningkat dari tahun sebelumnya yang tercatat 198 klien," paparnya secara virtual pada Rabu (26/1).
Lanjut ia, total transaksi BNIDirect sepanjang 2021 telah mencapai 494,3 juta transaksi dengan pertumbuhan 115,3% yoy. Adapun nilai transaksinya mencapai Rp 4.615 triliun naik 14,2% yoy.
“Product Champion dari layanan digital BNI berikutnya adalah BNI Mobile Banking. Penggunanya telah menembus 10,81 juta dengan pertumbuhan 38,9% yoy. Nilai transaksi telah mencapai 615 triliun naik 31,9% yoy dengan jumlah transaksi dalam satu tahun penuh 434 juta naik 43,4% yoy,” pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News