CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.477.000   -5.000   -0,34%
  • USD/IDR 15.827   12,00   0,08%
  • IDX 7.309   -13,32   -0,18%
  • KOMPAS100 1.117   -3,07   -0,27%
  • LQ45 886   1,94   0,22%
  • ISSI 221   -0,98   -0,44%
  • IDX30 454   1,22   0,27%
  • IDXHIDIV20 546   0,97   0,18%
  • IDX80 128   -0,26   -0,20%
  • IDXV30 137   0,10   0,08%
  • IDXQ30 151   0,09   0,06%

Perkuat Sektor Bisnis di Indonesia, BCA Gelar Indonesia Knowledge Forum


Selasa, 12 November 2024 / 14:24 WIB
Perkuat Sektor Bisnis di Indonesia, BCA Gelar Indonesia Knowledge Forum
ILUSTRASI. Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja menyatakan, pelaksanaan agenda ini merupakan salah satu upaya BCA untuk menghadirkian wawasan bagi para pebisnis


Reporter: Nurtiandriyani Simamora | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) atau BCA berupaya mengambil peran untuk memperkuat sektor bisnis di Indonesia melalui gelaran Indonesia Knowledge Forum (IKF) 2024.

Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja menyatakan, pelaksanaan agenda ini merupakan salah satu upaya BCA untuk menghadirkian wawasan bagi para pebisnis menuju Indonesia Emas 2045.

Baca Juga: Nasabah BCA Wajib Tahu, Ini 2 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu Di ATM BCA

“Melalui IKF 2024, kami ingin menghadirkan wawasan dan perspektif baru yang berperan sebagai 'nutrisi' penting bagi bisnis, agar mampu tumbuh secara berkelanjutan dan eksponensial. Melalui kegiatan ini, BCA berharap dapat berkontribusi positif bagi terwujudnya visi Indonesia Emas 2045,” ungkapnya di Jakarta, Selasa (12/11).

Gelaran tahun ini menjadi penyelenggaraan IKF yang ke-13 kali, sejak pertama kali dilaksanakan pada tahun 2012. akan berlangsung pada tanggal 12-13 November 2024. Mengusung tema “Linear to Limitless: Advancing Business Exponential Growth,” IKF 2024 menghadirkan 25 praktisi dan pakar Terkemuka dari lintas industri.

Para narasumber tersebut akan berbagi perspektif menarik untuk meraih pertumbuhan bisnis eksponensial, dengan cara berpikir strategi dengan orientasi masa depan, berinovasi, hingga berkolaborasi.

Jahja juga menyebut, dimana bisnis layaknya tubuh manusia, yang juga memerlukan nutrisi untuk bertumbuh dengan sehat dan kuat, agar mampu menghadapi berbagai dinamika dan tantangan domestik maupun global.

Baca Juga: Melihat Penguasa Aset Konglomerasi Keuangan di Indonesia, Siapa yang Terbesar?

IKF 2024 menyajikan serangkaian konferensi dan workshop interaktif dengan beragam topik menarik. Pada hari pertama akan membahas topik-topik seperti dampak dinamika geopolitik terhadap perekonomian nasional, pendekatan inovatif dalam menghadapi tantangan siber dan digitalisasi, strategi untuk menghasilkan produk dan layanan yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan, hingga strategi mengoptimalkan sumber daya dan bakat yang ada.

Pada hari kedua, akan ada sharing dari brand lokal yang mampu bersaing di kancah internasional, hingga kesempatan praktik langsung bagi peserta melalui beragam sesi workshop.

Sejumlah topik menarik di atas akan dibawakan oleh sejumlah pakar dan praktisi seperti Menteri Luar Negeri periode 2009-2014 Dr. RM Marty M. Natalegawa.

Baca Juga: BI Diproyeksi Kembali Pangkas Suku Bunga di Sisa Tahun 2024

Terakhir, Jahja berharap dengan agenda IKF 2024 dapat menjadi wadah bagi para peserta memperluas wawasan, menjalin kolaborasi strategi, dan mendapatkan inspirasi untuk memperkuat strategi bisnis mereka.

“Dengan wawasan yang komprehensif, kami yakin sektor bisnis akan lebih siap menghadapi tantangan, mengoptimalkan peluang pertumbuhan, dan memberikan kontribusi nyata terhadap penguatan perekonomian nasional,” tutup Jahja Setiaatmadja.

Selanjutnya: Bulog: Stok Beras Saat Nataru Aman, Cadangan Beras Lebih dari 2 Juta Ton

Menarik Dibaca: Macam-macam Penyebab Menumpuknya Lemak Perut yang Sering Diabaikan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×