Reporter: Umi Kulsum | Editor: Rizki Caturini
JAKARTA. Prospek produk unitlink tahun ini terbilang besar. Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) memprediksi pertumbuhan produk tersebut bisa naik hingga 30% tahun ini. Produk unitlink juga turut mendongkrak kenaikan premi PT Asuransi Generali Jiwa Generali Indonesia (Generali).
Hingga kuartal I-2017 dari total pendapatan premi Generali yakni Rp 758,20 miliar, produk unitlink menyumbang sebesar 68% sementara sisanya dari produk non unitlink.
Chief Executive Officer Generali Edy Tuhirman mengatakan, hingga Maret tahun ini pendapatan premi dari produk unitlink mencapai Rp 518 miliar. Jumlah tersebut naik 32,82% dibanding periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 390 miliar.
“Menurut kami prospek produk unitlink saat ini cukup bagus, apa lagi melihat tren suku bunga yang akan terus turun dan ke depan berpotensi turun. Ini bisa menjadi daya tarik tersendiri untuk nasabah,” ungkap dia di Jakarta, Selasa (18/7).
Edy menyebut, kondisi makro ekonomi yang cukup baik di tahun ini juga menjadi salah satu faktor pendongkrak pertumbuhan produk unitlink. Meskipun memang, permasalahan produk ini kerap kali menimbulkan ketidakpastian karena mengingat pasar modal bisa saja bergejolak kapan saja tanpa bisa diprediksi.
Asal tahu saja, saat ini jalur distribusi penjualan produk Generali yakni melalui agensi sebesar 44%, bancassurance 33% dan sisanya melalui distribusi group sebesar 23%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
