kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Prospek Stabil, Bank Sulselbar Raih Peringkat idA+


Kamis, 09 Juni 2022 / 14:46 WIB
Prospek Stabil, Bank Sulselbar Raih Peringkat idA+
ILUSTRASI. Bank Sulselbar -- Bank Pembangunan Daerah Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat


Reporter: Ferrika Sari | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) menetapkan peringkat idA+ untuk PT Bank Pembangunan Daerah Sulawesi Selatan & Sulawesi Barat (Bank Sulselbar) dan surat utang yang beredar dengan prospek perusahaan adalah stabil. 

Pefindo menyebut, peringkat tersebut mencerminkan pasar captive bank yang kuat di provinsi Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat, indikator kualitas aset yang sangat kuat, dan tingkat permodalan yang sangat kuat. 

"Namun, peringkat tersebut dibatasi oleh sumber pendanaan yang terkonsentrasi dari pemerintah daerah dan institusi, dan semakin ketatnya kompetisi di segmen kredit produktif," tulis Pefindo, dalam keterangan resmi Senin (6/6). 

Baca Juga: Pefindo berikan rating idA+ untuk rencana penerbitan obligasi Bank Sulselbar

Peringkat dapat dinaikkan jika Bank Sulselbar mampu meningkatkan posisi usaha dan struktur pendanaan secara signifikan dan berkelanjutan, dengan tetap menjaga kinerja keuangan yang sangat kuat. 

"Peringkat tersebut dapat diturunkan jika indikator keuangan Bank Sulselbar mengalami penurunan yang material," terang Pefindo. 

Baca Juga: OJK Dorong BPR dan BPRS Masuk ke Sistem Pembayaran Digital

Didirikan pada tahun 1961, Bank Sulselbar adalah bank pembangunan daerah di Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat. Bank bergerak dalam bidang perbankan komersial dengan sebagian besar layanan diarahkan ke Pemerintah Daerah Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat beserta karyawan mereka. 

Hingga Maret 2022, 33,4% saham bank dimiliki oleh pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan, 2,1% oleh pemerintah Provinsi Sulawesi Barat, dan sisanya dimiliki oleh Pemerintah kota dan Kabupaten di Provinsi Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×