kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.968.000   8.000   0,41%
  • USD/IDR 16.292   -42,00   -0,26%
  • IDX 7.139   -27,31   -0,38%
  • KOMPAS100 1.039   -5,09   -0,49%
  • LQ45 798   -3,66   -0,46%
  • ISSI 231   -0,40   -0,17%
  • IDX30 415   -1,27   -0,31%
  • IDXHIDIV20 485   -0,40   -0,08%
  • IDX80 117   -0,47   -0,40%
  • IDXV30 120   0,48   0,40%
  • IDXQ30 134   -0,07   -0,05%

Rasio Klaim Asuransi Umum Naik, Asuransi Kredit Catat Rasio Klaim Tertinggi


Senin, 16 Juni 2025 / 06:35 WIB
Rasio Klaim Asuransi Umum Naik, Asuransi Kredit Catat Rasio Klaim Tertinggi
ILUSTRASI. Premi Asuransi Umum-Suasana kantor Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) di Jakarta, Rabu (8/1/2025). Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat premi asuransi umum dan reasuransi tumbuh 1,70% (yoy) menjadi Rp 131,52 triliun pada Noveber 2024. KONTAN/Baihaki/8/1/2025


Reporter: Ferry Saputra | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) mencatat kenaikan rata-rata rasio klaim industri asuransi umum pada kuartal I-2025. Rasio klaim merupakan perbandingan antara jumlah klaim yang dibayarkan dengan pendapatan premi bruto.

Wakil Ketua AAUI Bidang Statistik dan Riset, Trinita Situmeang, menyampaikan bahwa rata-rata rasio klaim mencapai 36,0% pada kuartal I-2025. Angka ini meningkat dibandingkan kuartal I-2024 yang tercatat sebesar 34,4%.

Lini asuransi kredit mencatat rasio klaim tertinggi, yakni sebesar 90,3% pada kuartal I-2025. Angka ini naik dibandingkan kuartal yang sama tahun lalu sebesar 83,7%.

Baca Juga: AAUI Beberkan Penyebab Premi Asuransi Properti Terkontraksi 14,1% pada Kuartal I-2025

"Rasio klaim asuransi kredit di luar biaya administrasi tergolong tinggi," ujar Trinita dalam konferensi pers AAUI di Jakarta Selatan, Jumat (13/6).

Di posisi kedua, rasio klaim tertinggi dicatat oleh lini asuransi energi lepas pantai (offshore), yaitu sebesar 46,7%. Namun, angka ini menurun drastis dibandingkan kuartal I-2024 yang mencapai 126,6%. "Tahun lalu angkanya melonjak karena adanya pembayaran klaim besar, sedangkan pendapatan preminya kecil," jelas Trinita.

Sementara itu, rasio klaim asuransi kesehatan berada di posisi ketiga dengan angka 44,8%, turun dari 50,7% pada periode yang sama tahun lalu.

Secara keseluruhan, pendapatan premi industri asuransi umum pada kuartal I-2025 tercatat sebesar Rp 30,53 triliun, naik tipis 0,3% dibandingkan Rp 30,45 triliun pada kuartal I-2024.

Baca Juga: KPR Syariah Diminati Kala Bunga Tinggi

Adapun total klaim yang dibayarkan pada periode ini mencapai Rp 10,98 triliun, tumbuh 4,8% dibandingkan kuartal yang sama tahun sebelumnya.

Selanjutnya: Diesel Turun Harga, Cek Dulu Harga BBM di Pertamina, Shell, BP & Vivo, Senin (16/6)

Menarik Dibaca: 5 Alasan Kenapa Gemini Jadi Zodiak yang Paling Dibenci

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×