Reporter: Ferry Saputra | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) mencatat kenaikan rata-rata rasio klaim industri asuransi umum pada kuartal I-2025. Rasio klaim merupakan perbandingan antara jumlah klaim yang dibayarkan dengan pendapatan premi bruto.
Wakil Ketua AAUI Bidang Statistik dan Riset, Trinita Situmeang, menyampaikan bahwa rata-rata rasio klaim mencapai 36,0% pada kuartal I-2025. Angka ini meningkat dibandingkan kuartal I-2024 yang tercatat sebesar 34,4%.
Lini asuransi kredit mencatat rasio klaim tertinggi, yakni sebesar 90,3% pada kuartal I-2025. Angka ini naik dibandingkan kuartal yang sama tahun lalu sebesar 83,7%.
Baca Juga: AAUI Beberkan Penyebab Premi Asuransi Properti Terkontraksi 14,1% pada Kuartal I-2025
"Rasio klaim asuransi kredit di luar biaya administrasi tergolong tinggi," ujar Trinita dalam konferensi pers AAUI di Jakarta Selatan, Jumat (13/6).
Di posisi kedua, rasio klaim tertinggi dicatat oleh lini asuransi energi lepas pantai (offshore), yaitu sebesar 46,7%. Namun, angka ini menurun drastis dibandingkan kuartal I-2024 yang mencapai 126,6%. "Tahun lalu angkanya melonjak karena adanya pembayaran klaim besar, sedangkan pendapatan preminya kecil," jelas Trinita.
Sementara itu, rasio klaim asuransi kesehatan berada di posisi ketiga dengan angka 44,8%, turun dari 50,7% pada periode yang sama tahun lalu.
Secara keseluruhan, pendapatan premi industri asuransi umum pada kuartal I-2025 tercatat sebesar Rp 30,53 triliun, naik tipis 0,3% dibandingkan Rp 30,45 triliun pada kuartal I-2024.
Baca Juga: KPR Syariah Diminati Kala Bunga Tinggi
Adapun total klaim yang dibayarkan pada periode ini mencapai Rp 10,98 triliun, tumbuh 4,8% dibandingkan kuartal yang sama tahun sebelumnya.
Selanjutnya: Diesel Turun Harga, Cek Dulu Harga BBM di Pertamina, Shell, BP & Vivo, Senin (16/6)
Menarik Dibaca: 5 Alasan Kenapa Gemini Jadi Zodiak yang Paling Dibenci
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News