Reporter: Adrianus Octaviano | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemegang saham PT Bank Mayapada Internasional Tbk (MAYA) telah merestui aksi korporasi Penambahan Modal Dengan Memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMHMETD) XIV atau right issue melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB), Senin (2/10).
Dalam rencana aksi korporasi tersebut, Bank Mayapada akan melakukan right issue dengan jumlah sebanyak-banyaknya 27 miliar saham biasa atas nama Seri B. Nilai nominal per sahamnya Rp 100 yang berarti total nilai nominal Rp 27 miliar.
Persetujuan tersebut sekaligus mengubah persetujuan dari Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan (RUPSLB) pada 29 November 2022 untuk menjalankan right issue sebanyak 20 miliar lembar saham biasa atas nama Seri B dengan nilai nominal per saham sebesar Rp 100.
Baca Juga: Laba Bersih Bank Mayapada (MAYA) Merosot 30,95% YoY di Semester I 2023
Adapun, tujuan perusahaan melaksanakan right issue ini untuk memperkuat struktur permodalannya. Harapannya, dapat menambah kemampuannya untuk meningkatkan kegiatan usaha, kinerja, serta daya saing di industri.
Lebih lanjut, RUPSLB ini menyetujui perubahan Pasal 4 ayat (2) anggaran dasar Perseroan yaitu peningkatan modal ditempatkan dan disetor Perseroan sehubungan dengan pelaksanaan PMHMETD XIV serta memberikan wewenang kepada Direksi untuk mengambil tindakan yang dianggap perlu untuk melaksanakan keputusan agenda Rapat tersebut.
Baca Juga: Bank Mayapada Milik Taipan Dato Sri Tahir Siap Gelar Rights Issue 27 Miliar Saham
“Menyetujui pemberian kuasa dan wewenang kepada Direksi Perseroan untuk melakukan tindakan- tindakan persiapan sehubungan dengan PMHMETD XIV kepada Para Pemegang Saham Perseroan tersebut, termasuk tidak terbatas pada penentuan syarat-syarat, rasio, harga pelaksanaan saham yang akan diterbitkan,” tulis manajemen perusahaan, dalam rilisnya (2/10).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
