kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45915,13   5,82   0.64%
  • EMAS1.343.000 -0,81%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Sejumlah Perusahaan Multifinance Siap Tebar Dividen


Kamis, 04 April 2024 / 17:28 WIB
Sejumlah Perusahaan Multifinance Siap Tebar Dividen
ILUSTRASI. Sejumlah perusahaan multifinance telah mengumumkan akan membagikan dividen dalam waktu dekat.KONTAN/BAihaki/11/05/2017


Reporter: Aulia Ivanka Rahmana | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejumlah perusahaan multifinance telah mengumumkan akan membagikan dividen dalam waktu dekat. Hal ini menjadi kabar yang baik bagi para investor saham, terutama bagi para pemegang saham multifinance. 

PT CIMB Niaga Auto Finance Tbk (CNAF) misalnya, yang telah menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPST) pada Senin (1/4). Pada RUPST ini para pemegang saham menyetujui pembagian dividen tunai sebesar Rp 129,64 miliar atau 30% dari laba bersih CNAF tahun buku 2023 yaitu sebesar Rp 432,14 miliar. 

Presiden Direktur PT CIMB Niaga Auto Finance Tbk Ristiawan Suherman mengatakan perusahaan secara konsisten memberikan dividen selama lima tahun terakhir. Adapun sisa laba bersih setelah dikurangi pembayaran dividen tunai, dibukukan sebagai laba ditahan untuk membiayai kegiatan usaha.

"Pada tahun 2023 CNAF mencatatkan pertumbuhan yang baik, hasil ini merupakan wujud komitmen dan tanggung jawab perseroan dalam memberikan hasil atau nilai lebih kepada seluruh pemegang saham CNAF," kata Ristiawan, Senin (1/4).

Baca Juga: Keputusan Pembagian Dividen Mandala Finance (MFIN) Diumumkan Selasa (23/4)

Kemudian PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (ADMF) akan membayarkan dividen sebesar Rp 972 miliar dari laba tahun 2023. Pembagian dividen tersebut merupakan hasil Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada 27 Maret 2024.

Rasio dividen Adira Finance tersebut sekitar 50% dari laba bersih tahun 2023. Dividen yang akan dibagikan sebesar Rp 972 miliar atau Rp 972 per saham. Pembayaran dividen ini akan dibayarkan pada tanggal 2 Mei 2024.

PT Maybank Indonesia Finance juga akan membagikan dividen kepada pemegang saham. Rencana pembagian dividen tersebut telah mendapatkan izin dari pemegang saham dalam Rapat umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang dilaksanakan pada 21 Maret 2024.

Direktur PT Maybank Indonesia Finance Arief Soerendro dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia menjelaskan, Bank Maybank Indonesia Tbk yang saat ini mempunyai 99,99% saham Maybank Indonesia Finance akan mendapat bagian sebesar Rp 177,52 miliar. Dengan sisanya yang akan akan dibagikan kepada Koperasi Karyawan Bank Internasional Indonesia yang memiliki 0,01% saham. 

"Seluruh dividen Maybank Finance tahun buku 2023 akan didistribusikan paling lambat pada 18 April 2024," terang Arief, Senin (25/3).

Selanjutnya PT Mandala Multifinance Tbk (Mandala Finance) pun juga menyebut keputusan final terkait kebijakan pembagian dividen para pemegang saham Mandala Finance tahun buku 2023 akan diumumkan pada Selasa (23/4) mendatang.

Managing Director Mandala Finance Christel Lasmana mengatakan, keputusan final terkait pembagian dividen ini akan diumumkan melalui Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) dan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB).

"Pada kesempatan tersebut, kami juga akan memberikan gambaran yang lebih komprehensif tentang performa bisnis Mandala di tahun 2023, proyeksi keuangan, serta strategi pengembangan  Perusahaan di tahun 2024," kata Christel kepada Kontan.co.id, Rabu (3/4).

Mandala Finance optimistis dengan proyeksi pertumbuhan dua digit dalam penyaluran pembiayaan kepada masyarakat di sepanjang tahun ini, sejalan dengan perkiraan outlook yang positif dari OJK dengan pertumbuhan industri pembiayaan sebesar 10%-11%.

Kemudian PT Wahana Ottomitra Multiartha Tbk (WOMF) atau WOM Finance yang juga mengungkapkan akan segera bagikan dividen sejumlah Rp 70,92 miliar. 

WOM Finance memaparkan keputusan para pemegang saham menyetujui pembagian dividen tunai sebesar 30% dari laba bersih atau setara Rp 70,92 miliar atau sebesar Rp 20,37 per saham.

Baca Juga: CIMB Niaga Auto Finance (CNAF) Menyebar Dividen Rp 129,64 miliar

Direktur WOM Finance Cincin Lisa Hadi menyampaikan, di tengah tantangan industri, WOM Finance telah menerapkan strategi salah satunya dengan pengembangan digitalisasi dan perluasan jaringan sehingga mampu melewati tahun 2023 dengan hasil yang memuaskan. 

Dengan pengembangan digitalisasi layanan dan perluasan jaringan, juga diseimbangi oleh peningkatan kualitas sumber daya manusia melalui pelatihan yang dilaksanakan secara berkesinambungan, telah berhasil membuat WOM Finance membukukan kinerja yang positif.

"Transformasi digital yang telah dirintis oleh perusahaan untuk mendukung pengembangan usaha mampu membuat kinerja perusahaan semakin membaik," kata Cincin kepada Kontan.co.id, Kamis (4/4).

Selain itu, Implementasi Credit Approval Engine yang dilakukan perusahaan pada awal tahun 2023 membuat proses bisnis WOM Finance menjadi lebih efisien dan meningkatkan kualitas pembiayaan yang berdampak pada pertumbuhan usaha.

WOM Finance tetap optimistis akan raih kinerja positif di tahun 2024, meskipun masih akan menjadi tahun yang penuh tantangan bagi perekonomian di Indonesia. WOM Finance tetap memilih langkah prudent dan fleksibel dalam menyesuaikan diri dengan berbagai perkembangan yang ada di pasar. 

"Pada akhirnya, kami akan terus menjaga menjaga kualitas aset yang sehat namun terus bertumbuh, seiring dengan upaya kami melakukan ekspansi ke wilayah baru ke depannya," ujarnya.

WOM Finance terus lakukan perbaikan secara berkesinambungan terhadap proses pengembangan potensi bisnis, menjaga kualitas portofolio yang sehat dan terus bertumbuh, serta memberikan pelayanan yang maksimal kepada konsumen.

Salah satunya dengan cara membagikan dividen sebesar 30% dari laba bersih atau setara Rp 70,92 miliar kepada para pemegang saham WOM Finance.

Langkah dan strategi untuk menjaga kepercayaan para pemegang saham juga dilakukan oleh CIMB Niaga Auto Finance. CNAF optimistis dapat meningkatkan pertumbuhan bisnis yang sehat serta menguntungkan, dan senantiasa akan memberikan nilai tambah lebih kepada para pemangku pemegang saham. 

"Salah satu strategi CNAF adalah dengan meningkatkan dan menjaga kualitas portofolio perusahaan tumbuh dengan baik sehingga laba bersih di tahun depan akan lebih tinggi lagi," kata Ristiawan kepada Kontan.co.id, Kamis (4/4).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Success in B2B Selling Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung

[X]
×