Reporter: Tendi Mahadi | Editor: Hendra Gunawan
JAKARTA. Melambatnya kondisi ekonomi makro sampai masih mempengaruhi kinerja PT Asuransi Sinar Mas (ASM) sampai tengah tahun ini. Dibandingkan periode yang sama di tahun kemarin, pertumbuhan premi mereka masih kerdil.
Direktur ASM Dumasi MM Samosir menyebut sepanjang Januari sampai Juni kemarin, perolehan premi mereka mencapai Rp 2,99 triliun. Jumlah ini cuma naik sekira 3% dari kinerja sampai semester pertama tahun kemarin yang sebesar Rp 2,91 triliun.
Menurutnya perlambatan ekonomi makro yang di paruh pertama tahun ini berdampak baik di nasabah korporasi maupun ritel. Tertahannya langkah ekspansi pelaku industri turut menekan pertumbuhan premi perseroan.
"Sementara di pasar individu kita lihat banyak yang menunda melakukan renewal secara tepat waktu," katanya akhir pekan kemarin.
Dari perolehan premi sampai semester pertama tahun ini, dia bilang lini bisnis asuransi properti masih menjadi penyumbang terbesar bagi bisnis ASM. Dari asuransi properti, ASM mendulang premi sebesar Rp 1,4 triliun atau sekitar 47% dari total perolehan premi.
Di posisi kedua ada asuransi mobil dengan perolehan premi sebesar Rp 465 miliar. Disusul oleh asuransi kesehatan dengan sumbangan premi sebesar Rp 384 miliar.
Asuransi sepeda motor berapa di posisi berikutnya dengan premi sebesar Rp 220 miliar berhasil mereka kantongi. Sedangkan lini bisnis asuransi cargo memberi sumbangan sebesar Rp 138 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News