Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
KONTAN.CO.ID - Warganet mengeluhkan masih kerap menerima SMS spam berisi iklan produk atau layanan pinjaman online (pinjol) dari nomer tidak dikenal.
Bahkan tak hanya sekali, iklan tawaran pinjol ini muncul berkali-kali dalam sehari. SMS spam ini tentu saja sangat mengganggu.
Lantas, apa penyebab dan cara memblokir SMS spam iklan pinjol tersebut?
Penyebab banyak SMS spam iklan pinjol
Chairman Lembaga Riset Keamanan Siber CISSReC, Pratama Persadha mengonfirmasi benar jika belakangan ini semakin marak terjadi SMS pinjol di Indonesia.
“Sehingga menimbulkan ketidaknyamanan bagi masyarakat,” kata dia kepada Kompas.com, Sabtu (1/3/2025).
Menurutnya, fenomena ini terjadi karena beberapa faktor utama, salah satunya adalah penyalahgunaan data pribadi.
Dalam beberapa kasus, nomor telepon seseorang bisa saja diperoleh secara ilegal melalui kebocoran data.
Baca Juga: Hati-Hati Pencurian Data KTP untuk Pinjol, Ini Bahaya dan Cara Memeriksa
Banyak kasus kebocoran data terjadi karena pengguna memberikan informasi pribadi mereka tanpa mengecek terlebih dahulu keamanan platform yang mereka gunakan.
“Baik dari aplikasi yang tidak memiliki sistem keamanan yang baik maupun dari pihak-pihak yang menjual data pengguna kepada pengiklan ilegal,” ucap Pratama.
Kebocoran data ini juga bisa terjadi ketika pengguna mengisi formulir secara online atau offline dengan mencantumkan nomor telepon mereka.
Sebab, pihak yang mengeluarkan formulir atau survei daring akan menyertakan persetujuan otomatis agar pengisinya menerima iklan tanpa disadari.
Selain itu, pinjol juga sering menggunakan strategi pemasaran yang agresif, termasuk mengirimkan SMS massal tanpa persetujuan penerima.
“Mereka sering kali mengirim pesan ke nomor acak dalam jumlah besar dengan harapan mendapatkan calon nasabah yang tertarik dengan tawaran pinjaman cepat mereka,” ujar Pratama.
Beberapa pihak juga menggunakan perangkat lunak untuk mengirimkan SMS ke nomor acak yang dihasilkan secara otomatis.
Baca Juga: Cek Ciri-Ciri Pinjol Ilegal dan 3 Cara Cek Legalitasnya di OJK
Pengiklan pun bisa menggunakan layanan SMS blast yang menyasar banyak nomor telepon, tanpa memverifikasi apakah penerima memiliki hubungan dengan pengirim atau tidak.
Metode umum lainnya adalah Location-Based Advertising (LBA) atau cara pemasaran yang mengirimkan SMS atau notifikasi iklan berdasarkan lokasi fisik pengguna.
LBA ini diterapkan untuk menargetkan audiens yang berada di area tertentu. Contohnya, saat sedang berada di mal, tiba-tiba pengguna menerima SMS promosi dari toko atau restoran di mal tersebut yang menawarkan diskon khusus.