Reporter: Umi Kulsum | Editor: Sofyan Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tahun ini, PT Bhinneka Life Indonesia masih belum berencana untuk berinvestasi di instrumen saham langsung yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Direktur Utama Bhinneka Life Wiroyo Karsono mengatakan, pihaknya masih akan mengalokasikan investasi saham lewat produk reksadana saham. Hal ini lantaran risiko investasi di reksadana lebih terbagi dibanding saham.
"Pemilihan kami lebih kepada investasi saham di reksadana. Dengan proyeksi return reksadana saham selalu di atas deposito, kami yakin kinerjanya masih positif untuk jangka panjang," terang Wiroyo, akhir pekan lalu.
Sekedar tahu, sampai akhir tahun 2017, jumlah investasi Bhinneka Life mencapai Rp 1,09 triliun. Dari nominal itu, investasi reksadana mencapai 88,61%. Sedangkan hasil investasi yang ditorehkan sampai akhir tahun lalu mencapai Rp 120,77 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News