kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45895,03   -2,99   -0.33%
  • EMAS1.308.000 -0,76%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Tak Mau Kalah dari Bank Besar, Bank-bank Menengah Bangun SuperApp


Kamis, 07 Juli 2022 / 18:58 WIB
Tak Mau Kalah dari Bank Besar, Bank-bank Menengah Bangun SuperApp
ILUSTRASI. Petugas teller melayani nasabah di Bank KB Bukopin Jakarta, Selasa (4/5). /pho KONTAN/Carolus Agus Waluyo/04/05/2021.


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Tendi Mahadi

Sebelum superapps itu diluncurkan, Bank KB Bukopin akan terus melakukan pengembangan pada aplikasi digital Wokee. Versi baru dari aplikasi itu akan diluncurkan tahun ini dengan penambahan fitur-fitur baru. Adapun pengguna aplikasi Wokee saat ini baru mencapai 56.000, sedangkan nasabah ritel perseroan sudah mencapai 1,6 juta. 

Baru-baru ini, Bank KB Bukopin telah berhasil menjual aset bermasalah senilai Rp 2,65 triliun. Setelahnya perseroan telah mendapatkan pinjaman US$ 300 juta dari International Finance Corporation (IFC) untuk mendukung ekspansi bisnisnya serta mendapatkan pinjaman subordinasi sebesar Rp 3 triliun dari Kookmin Bank Hongkong untuk memperkuat modal tier II perseroan.

PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) juga akan meluncurkan superapps pada awal 2023. Direktur Information Technology BSI, Achmad Syafii, mengatakan proses pengembangannya sudah dimulai tahun ini. superapps itu akan mengusung teknologi dan behavior baru, misalnya micro services atau arsitektur layanan mikro. Micro services merupakan kerangka arsitektur yang dipakai sebagai model dalam pembuatan sistem cloud modern. 

"Kami sebenarnya sudah punya superapps sekarang yang versi eksisting, tapi rasanya untuk bisa memberikan layanan lebih ke nasabah, kami perlu superapps baru,” ujarnya. superapps merupakan satu platform yang menawarkan berbagai macam layanan hanya dalam satu aplikasi.

PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat Tbk (BJB) juga tengah mengembangkan superapps DIGI. Pengembangan layanan itu dilakukan sejalan dengan tujuan BJB sebagai hybrid bank akan terus melakukan inovasi dan transformasi terbaru demi memanjakan nasabah dalam melakukan transaksi perbankan dan untuk menambah user experience.

Direktur Information Technology, Treasury and International Banking Bank Bjb Rio Lanasier mengatakan, pengembangan superapps itu dikembangkan dengan menghadirkan layanan digital transaksi keuangan untuk seluruh kebutuhan mulai dari belanja, transfer, pembayaran, pengajuan kredit, investasi dan lainnya.

Demi pengembangan superapps , Bank Bjb menggelontorkan capex infrastruktur IT hingga Rp 500 miliar secara berkesinambungan demi menghadirkan layanan digital yang optimal untuk nasabah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Practical Business Acumen Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×