kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45935,51   7,16   0.77%
  • EMAS1.335.000 1,06%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Tawaran membeli SBR004 Fintech P2P Lending


Kamis, 23 Agustus 2018 / 05:05 WIB
Tawaran membeli SBR004 Fintech P2P Lending


Reporter: Ferrika Sari | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pilihan masyarakat untuk membeli produk investasi yang dikeluarkan Pemerintah Indonesia bertambah. Kementerian Keuangan menunjuk PT Investree Radhika Jaya (Investree) dan Mitrausaha Indonesia Group (Modalku) sebagai mitra distributor yang memasarkan Saving Bond Ritel (SBR) seri SBR004.

Investree bahkan telah menjual SBR004 sejak seri SBR003. Ke depan, perusahaan ini masih berminat menjual dua seri SBR hingga akhir tahun. Co-Founder dan CEO Investree Adrian Gunadi berharap, dari empat seri SBR, Investree berharap bisa menjual Rp 50 miliar di 2018.

Menurut Adrian, target tersebut bisa terpenuhi, apabila masa penawaran seperti penawaran SBR004 dari 20 Agustus-13 September 2018. "Target Rp 50 miliar itu target buat setahun, kami berharap bisa menjual 3–4 seri lagi SBR," kata dia.

Pada penjualan SBR004, Investree berharap bisa menawarkan Rp 30 miliar, meningkat dua kali lipat dari realisasi penjualan SBR003 Rp 15 miliar. Adrian mengklaim, sudah ada nasabah memesan SBR004. Namun ia enggan menyebutkan jumlah yang sudah dipesan.

Ada cash back

Investree yakin permintaan akan lebih banyak. Sebab imbal hasil SBR004 ini cukup menarik yakni 8,05% per tahun atau suku bunga acuan BI ditambah spread 2,55% dengan tenor dua tahun. Selain itu, ada fasilitas early redemption memungkinkan investor menerima pelunasan pokok sebelum jatuh tempo.

Untuk menarik minat, Investree memberikan promo cash back 1% hingga maksimal Rp 30 juta bagi setiap pemesanan melalui portal Investree. Cash back dikirimkan cash in hand kepada investor dengan masa tunggu maksimal 15 hari. Untuk membeli di Investree bisa memesan mulai dari Rp 1 juta–Rp 3 miliar.

Co-Founder dan CEO Modalku Reynold Wijaya menyebut, penunjukkan ini menjadi bentuk kepercayaan pemerintah dalam distribusi SBR004. Modalku berharap penjualan SBR004 mencapai puluhan miliar. Saat ini sudah ada ratusan peminat, tapi Modalku masih menunggu single investor identification (SID) rampung (SID), baru kemudian transaksi bisa berjalan.

"Ini pengalaman pertama sebagai mitra jadi kami belum berharap banyak dari segi jumlah, tapi harapannya banyak generasi milenial berinvestasi," ujar Reynold.

Untuk memaksimalkan penjualan, Modalku gencar memasarkan secara online, offline serta membuat acara khusus. Sampai saat ini peminat SBR004 masih didominasi pengguna tetap layanan Modalku. SBR004 ini ditawarkan pada 20 Agustus hingga 13 September 2018.

Untuk mendaftar, masyarakat bisa langsung membuka situs Modalku, kemudian mendaftar menjadi investor terlebih dahulu. Baru bisa membayarkan sesuai jumlah unit kupon yang dibeli, dan mengkonfirmasi melalui perolehan nomor transaksi penerima negara (NPTN).

Sistem yang hampir sama di Investree. Adrian bilang, jika sudah terdaftar menjadi investor di Investree, bisa langsung mendaftar kembali sebagai investor surat berharga negara.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×