kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Jumlah Transaksi di ATM hingga Mei Capai 2,55 Miliar, Transaksi Tunai Alami Kenaikan


Selasa, 26 Juli 2022 / 17:34 WIB
Jumlah Transaksi di ATM hingga Mei Capai 2,55 Miliar, Transaksi Tunai Alami Kenaikan
ILUSTRASI. Pengunjung di gerai Anjungan Tunai Mandiri (ATM) di sebuah pusat perbelanjaan, Tangerang, Banten, Senin (16/9). KONTAN/Baihaki/16/9/2019


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Transaksi nasabah perbankan melalui mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) semakin mengalami penurunan seiring bergesernya transaksi ke kanal-kanal digital.

Transaksi non tunai nasabah yang selama sebelumnya banyak dilakukan di ATM mulai pindah ke mobile banking atau internet banking sejalan dengan transformasi digital yang dilakukan perbankan. 

Berdasarkan data Bank Indonesia (BI), jumlah transaksi ATM sepanjang lima bulan pertama tahun ini mencapai 2,55 miliar transaksi. Angka tersebut turun 3,52% dari periode yang sama tahun 2021 yang masih mencapai 2,64 miliar transaksi. Ini diantaranya digunakan untuk tarik tunai, transfer intrabank dan transfer antar bank.

Namun dari sisi nilai, transaksi ATM sepanjang Januari-Mei 2022 masih meningkat 2,9% secara year on year (YoY) menjadi Rp 3.091,1 triliun dari Rp 3.003,9 triliun pada lima bulan pertama tahun lalu. 

Baca Juga: OJK Mulai Kaji Kelayakan Hak Kekayaan Intelektual Jadi Jaminan Kredit

Walaupun transaksi secara keseluruhan turun, transaksi tarik tunai justru masih mengalami peningkatan sebesar 8,9% YoY dari 1,71 miliar kali menjadi 1,86 miliar transaksinya. Volume transaksinya juga meningkat 28,285 YoY dari Rp 1.305,2 triliun menjadi Rp 1.674,5 triliun. 

Penurunan terjadi pada layanan transfer intrabank maupun antar bank masing-masing 34,15% menjadi 440,7 juta kali dan 7,03% menjadi 242 juta kali kali. Nilai transaksi intrabank  turun 27% menjadi Rp 843,09 triliun dan nilai transaksi antar bank turun 9,6% menjadi Rp 491,1 triliun. 

Sementara penggunaan transaksi kartu debit untuk berbelanja mengalami peningkatan cukup tinggi yakni 56% dari 316,7 juta kali pada lima bulan pertama tahun 2021 menjadi 494,3 juta kali dengan nilai transaksi naik 34,6% dari Rp 138,7 triliun menjadi Rp 186,7 triliun. 

Sehingga secara total transaksi kartu ATM dan kartu debit di mesin ATM dan untuk berbelanja masih naik 2,84%  dari 2,96 miliar menjadi 3,04 miliar transaksi dengan nilai transaksi naik 4,3% dari Rp 3.142,6 triliun menjadi Rp 3.277,8 triliun. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×