kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Transaksi OttoPay naik 10% selama pandemi Corona


Senin, 11 Mei 2020 / 15:25 WIB
Transaksi OttoPay naik 10% selama pandemi Corona
ILUSTRASI. PT Reksa Transaksi Sukses Makmur (OttoPay)


Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Payment aggregator PT Reksa Transaksi Sukses Makmur (OttoPay) mengaku mencatatkan kenaikan transaksi selama masa pandemi Covid-19. Direktur OttoPay Budi Hartono menyatakan terjadi kenaikan transaksi pembayaran di platform OttoPay seperti di Industri yakni meningkat 10%.

“Selama PSBB, kita kira bakal terjadi penurunan transaksi karena banyak keterbatasan UKM pada umumnya dan mitra OttoPay pada khususnya. Namun transaksi OttoPay malah meningkat, ternyata produk digital itu cukup sustainable orang butuh bayar tagihan dan beli paket pulsa. OttoPay naik sama seperti industri sekitar 10%,” ujar Budi dalam video conference pada Senin (11/5).

Ia menyatakan kenaikan transaksi ini didorong oleh meningkatkan permintaan pembelian paket data atau pulsa. Selain itu, juga ada terjadinya peningkatan transaksi order barang pada mitra.

Baca Juga: Ada kebijakan PSBB, kebutuhan uang tunai saat lebaran diperkirakan turun 17,7%

Guna memacu transaksi saat adanya pembatasan sosial berskala besar (PSBB), OttoPay melakukan inovasi pendaftaran mitra secara online melalui whatsapp dan website. Selama ini UKM yang hendak menjadi mitra harus mendaftar secara offline.

Selain itu, OttoPay juga mendorong mitranya untuk memanfaatkan fitur Payment Point Online Bank (PPOB) yang meliputi pembayaran token listrik, pulsa, paket data, voucher game online, air, BPJS, TV kabel langganan, dan tagihan telepon.

Saat ini, layanan pembayaran pulsa dan token listrik melalui, OttoPay menjadi transaksi yang paling banyak diakses oleh Mitra OttoPay karena kedua hal tersebut menjadi kebutuhan primer pada saat menjalani masa PSBB.

Melengkapi layanan yang ada saat ini, OttoPay juga mengembangkan kerja sama dengan NU Care LAZISNU dengan menyediakan layanan pembayaran zakat fitrah dan infaq melalui fitur Donasi.

Baca Juga: Ini sederet kebijakan BI mendorong transaksi digital di tengah pandemi corona

Terutama pada kesempatan Ramadan ini, para muzakki (pemberi zakat) dapat menyalurkan zakat dan infaq dengan cara yang lebih efisien, praktis, dan higienis, serta tetap memenuhi syariat Islam, melalui bantuan Mitra OttoPay.

OttoPay telah menjangkau pelaku UMKM di lebih dari 250 kota dan kabupaten di 15 provinsi. OttoPay juga telah mengimplementasikan penggunaan Kode QR Standar Indonesia (QRIS) yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia sebagai bagian dari regulasi transaksi digital nasional untuk memperlancar kegiatan dagang seluruh mitra OttoPay.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×