Reporter: Selvi Mayasari | Editor: Noverius Laoli
Ia mengatakan, LinkAja terus berusaha memperlebar cakupan penerimaan transaksi QRIS di ekosistem- ekosistem mitra strategis seperti Telkomsel, Pertamina, Himbara, dan SRC. Selain kerja sama secara B2B, LinkAja juga terus mendukung pemerintah dalam pemerataan transaksi digital melaui QRIS di objek-objek strategis pemerintah seperti lokasi pariwisata, UMKM, dsb.
Selain itu, LinkAja juga secara aktif melakukan campaign transaksi nontunai baik utk penggunaan niaga ataupun penggunaan lainnya seperti donasi, pembayaran ZISWAF, pembayaran pajak, dan lain sebagainya.
GoPay juga menjadi salah satu dompet digital yang senantiasa mendukung Bank Indonesia dalam sosialisasi dan implementasi QRIS di masyarakat dan juga merchant kami untuk mendukung target 26,5 juta pengguna QRIS pada tahun 2022.
Tahun lalu, nilai transaksi GoPay menggunakan QRIS terus mengalami peningkatan hingga tiga kali lipat.
"Kami percaya transaksi ini akan terus mengalami peningkatan seiring dengan sosialisasi dan edukasi yang dilakukan bersama antara Bank Indonesia dan pemain industri, baik kepada para pengguna maupun kepada mitra usaha," kata Head of Regulatory Affairs GoPay, Yogi Harsudiono.
Yogi menyebut, tren perluasan penggunaan QRIS pakai GoPay paling banyak terjadi di UMKM. Penggunaan QRIS cukup tinggi karena jaringan UMKM di ekosistem Goto Financial berkembang pesat dengan solusi bisnis yang beragam.
Baca Juga: Jelang Lebaran, BNI Siapkan Uang Tunai Rp 17,81 Triliun Per Minggu
Hal ini juga didorong dengan berbagai upaya untuk mengedukasi pengguna maupun mitra usaha mengenai manfaat penggunaan QRIS. Kami terus mengedukasi cara menggunakan QRIS GoPay, contohnya, dengan mengaktifkan metode pembayaran melalui QRIS pada aplikasi GoBiz, Moka dan Midtrans, juga melakukan sosialisasi mengenai penerimaan QRIS untuk semua pembayaran GoPay, baik merchant offline dan online.
Pada Desember 2021, bersama dengan Tokopedia, GoPay meluncurkan sistem pembayaran QRIS yang menargetkan puluhan ribu warung di ekosistem Mitra Tokopedia di seluruh Indonesia. Inisiatif ini dihadirkan untuk membantu warung-warung yang tergabung ke dalam Mitra Tokopedia serta para UMKM dalam bertransaksi digital.
"Saat ini, Mitra Tokopedia telah digunakan oleh jutaan pegiat usaha tradisional untuk melayani puluhan juta masyarakat di lebih dari 500 kota/kabupaten di Indonesia," ujar Yogi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News