Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) menyatakan telah menurunkan suku bunga kredit sejak akhir tahun. Bank pelat merah itu siap merespons bauran kebijakan moneter dan fiskal ke dalam penurunan suku bunga kredit.
Sekretaris Perusahaan, Bank Mandiri,Rully Setiawan, mengatakan, per akhir Juni 2020, perseroan telah menurunkan suku bunga kredit untuk seluruh segmen di kisaran 5 bps-25 bps dibanding periode yang sama tahun lalu agar dapat mendukung bisnis sektor riil sebagai salah satu motor penggerak roda perekonomian Indonesia.
"Seiring inisiatif bauran kebijakan moneter dan fiskal serta kebijakan regulator industri keuangan untuk memulihkan ekonomi Indonesia, Bank Mandiri siap merespon positif dengan terus melanjutkan laju penurunan suku bunga kredit secara berhati-hati serta memperhatikan kondisi likuiditas dan faktor-faktor fundamental lainnya," kata Rully pada Kontan.co.id, Jumat (7/8).
Baca Juga: Lelang rumah dua lantai di Kota Tangerang, murah, kesempatan terbuka lebar
Sebelumnya, Ketua Dewan Komisioner OJK Wimboh Santoso mengatakan, bunga kredit korporasi selayaknya sudah bisa ditekan ke level sekitar 7% dengan adanya penjaminan kredit modal kerja dari pemerintah dan ditambah dengan biaya dana semakin murah seiring dengan langkah penurunan suku bunga acuan dari BI.
"Kita perlu sama-sama hitung, agar perbankan memberikan bunga yang lebih murah karena permintaan tambahan kredit modal kerja dari korporasi masih cukup besar setelah melakukan restrukturisasi kredit," kata Wimboh, Rabu (29/7).
Bank Indonesia (BI) rajin memangkas suku bunga sejak paruh kedua 2019. Tahun ini saja, bank sentral sudah empat kali menurunkan bunga acuannya dengan total 100 basis poin (bps) ke level 4% guna menggerakkan roda ekonomi yang terpukul akibat pandemi Covid-19.
Baca Juga: Lagi cari rumah sitaan bank BUMN berharga miring? Simak tips ini