kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45934,47   6,12   0.66%
  • EMAS1.335.000 1,06%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Utamakan Keamanan Nasabah, BCA Punya Standar Keamanan untuk Mencegah Kebocoran Data


Minggu, 18 September 2022 / 21:29 WIB
Utamakan Keamanan Nasabah, BCA Punya Standar Keamanan untuk Mencegah Kebocoran Data
ILUSTRASI. Layanan perbankan digital BCA. Utamakan Keamanan Nasabah, BCA Punya Standar Keamanan untuk Mencegah Kebocoran Data.


Reporter: Diki Mardiansyah | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. PT Bank Central Asia Tbk (BCA), menghadirkan layanan perbankan yang aman dan kredibel di tengah riskannya kebocoran data oleh hacker atau peretas. 

Executive Vice President Secretariat & Corporate Communication BCA Hera F. Haryn mengatakan bahwa BCA selalu mengutamakan keamanan nasabah dan secara konsisten menghimbau nasabah untuk mendukung sistem keamanan ini dengan melakukan edukasi kerahasiaan data dan modus-modus penipuan yang marak terjadi belakangan ini.

Di samping itu, BCA juga memiliki standar keamanan, manajemen risiko dan liability serta accountability untuk mencegah terjadinya kebocoran data.

Baca Juga: Bank BRI Beberkan Cara Mengamankan Data Nasabah

"BCA mengutamakan keamanan nasabah dan memiliki standar keamanan untuk mencegah kebocoran data yang marak mutakhir ini", kata Hera, Jumat (16/9).

Hera menambahkan, standar keamanan tersebut juga selalu dimutakhirkan dan dievaluasi kesinambungannya sesuai dengan risk appetite BCA, sesuai dengan perkembangan cyberthreat landscape, dan sejalan dengan ketentuan regulator.

"Secara khusus mengenai keamanan data, seluruh data yang tersimpan pada sistem kami terjaga dengan proses serta teknologi proteksi data yang berlapis dan handal", ujar Hera.

Baca Juga: Praktis, Ini 4 Cara Buka Rekening Online lewat BCA, BNI, BRI, dan Mandiri

Sebagai informasi, BCA mencatatkan dana belanja modal atau capital expenditure (capex) di tahun 2022 ini berada pada kisaran Rp5 Triliun yang sebagian besar akan dialokasikan untuk IT, digitalisasi perbankan, pengembangan jaringan kantor cabang, serta cybersecurity.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×