kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.165   35,00   0,22%
  • IDX 7.061   77,00   1,10%
  • KOMPAS100 1.056   15,23   1,46%
  • LQ45 830   13,06   1,60%
  • ISSI 214   1,28   0,60%
  • IDX30 423   7,14   1,72%
  • IDXHIDIV20 510   8,21   1,64%
  • IDX80 120   1,73   1,46%
  • IDXV30 125   0,77   0,62%
  • IDXQ30 141   2,14   1,54%

Valuasinya US$ 28,3 miliar, BCA Kembali menjadi Merek Bernilai di Asia Tenggara 2024


Minggu, 04 Agustus 2024 / 14:16 WIB
Valuasinya US$ 28,3 miliar, BCA Kembali menjadi Merek Bernilai di Asia Tenggara 2024
ILUSTRASI. Nasabah melakukan berbagai aktivitas perbankan di hari libur?pada gerai My BCA Mal Kasabanka, Jakarta, Minggu (14/7/2024). Saham bank?masih menjadi salah satu sektor yang menarik bagi para investor. Terutama saham dengan kapitalisasi besar atau yang dijuluki sebagai ?big banks?, seperti BBCA, BBRI, BMRI, dan BBNI. Transaksi saham dari emiten perbankan ini bahkan sering kali menjadi penggerak Indeks Harga Saham Gabungan. (KONTAN/Cheppy A. Muchlis)


Reporter: Selvi Mayasari | Editor: Putri Werdiningsih

KONTAN.CO.ID-JAKARTA. PT Bank Central Asia Tbk (BCA) kembali menorehkan prestasi di kancah internasional. Teranyar, BCA berhasil mempertahankan posisi puncak dalam daftar Kantar BrandZ Top 30 Most Valuable Southeast Asian Brands 2024.

Anugerah ini kembali menahbiskan BCA sebagai merek paling bernilai di wilayah Asia Tenggara. Tak hanya itu, BCA juga berhasil menyabet penghargaan pada kategori “Most Meaningfully Different Brand in Indonesia”.

Kantar BrandZ merupakan valuasi merek yang menggabungkan analisis keuangan dengan ukuran ekuitas merek. Studi ini dimotori oleh Kantar yang merupakan perusahaan konsultasi merek dan analisis data pemasaran terkemuka di dunia.

Kantar BrandZ Top 30 Most Valuable Southeast Asian Brands 2024 didasarkan pada opini lebih dari 98.000 responden, 1.800 merek, dan 70 kategori, yang mencakup wilayah Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura, Thailand, dan Vietnam.

Baca Juga: BCA Jadi Official Bank Partner Konser 30 Tahun GIGI, Tebar Diskon Pembelian Tiket

Dalam laporan Kantar BrandZ, valuasi merek BCA mencapai US$28,3 Miliar (sekitar Rp460 triliun), meningkat 21% hanya dalam setahun.

“Pencapaian BCA tidak lepas dari upaya mengaktifkan hubungan kuat dengan konsumen secara efektif, sekaligus memperkuat diferensiasi produk dan layanan. BCA secara berkelanjutan menumbuhkan basis konsumen dengan memperluas layanan perbankan digital serta mengembangkan fitur dan manfaat baru,” tulis Managing Director Kantar Southeast Asia, Katie McClintock dalam situs resmi Kantar dalam siaran pers, Minggu (4/8).

Untuk memberikan layanan berkualitas bagi beragam jenis segmen dan kebutuhan nasabah, BCA melakukan investasi secara berkesinambungan untuk memperkuat ekosistem hybrid banking, dari kanal mobile dan internet banking, point of sales, kantor cabang, ATM, hingga contact center.

Baca Juga: BCA hingga Intiland Akan Bangun Gedung di IKN, Kapan Groundbreaking?

Di sepanjang semester I 2024, total frekuensi transaksi BCA naik 21% secara tahunan (YoY) mencapai 17 miliar, tumbuh 4 kali lipat dalam 5 tahun terakhir. Khusus di kanal digital, frekuensi transaksi mobile banking dan internet banking BCA mencapai 14,8 miliar, naik 24% YoY.

"Kami sadar bahwa kepercayaan dan loyalitas nasabah BCA adalah faktor penting yang memungkinkan kami untuk terus memberikan pelayanan berkualitas. Oleh karena itu, beragam inovasi yang dilakukan BCA selalu dilakukan dengan tujuan menjawab kebutuhan nasabah yang beragam, baik kebutuhan di masa kini maupun proyeksi kebutuhan di masa mendatang. Nasabah senantiasa harus menjadi fokus perhatian dari setiap layanan yang kami berikan,” jelas Wakil Presiden Direktur BCA, Armand W. Hartono.

Selain terus mempertajam fitur aplikasi BCA mobile dan internet banking (KlikBCA), BCA juga memiliki inovasi mutakhir lainnya, seperti aplikasi myBCA yang diciptakan menjadi aplikasi pelayanan terintegrasi masa depan. BCA berkomitmen untuk terus memudahkan nasabah dalam bertransaksi, investasi, dan mengatur cashflow.

Untuk itu, aplikasi myBCA telah dilengkapi dengan fitur biometrik, transfer melalui QRIS transfer, kemudahan berinvestasi melalui fitur Welma, mengubah transaksi kartu kredit menjadi cicilan BCA, hingga Paylater BCA.

Terbaru, myBCA telah dilengkapi dengan fitur Poket Valas, yaitu kantong dana dalam mata uang asing yang terkoneksi dengan 1 rekening. Tersedia 8 pilihan mata uang asing, yaitu USD, JPY, SGD, CNY, AUD, EUR, GBP dan HKD. Dengan fitur ini, nasabah dapat melakukan transaksi valas kapanpun dan di manapun, serta dapat melakukan transaksi debit dan tarik tunai dengan mata uang asing tanpa konversi kurs ke rupiah.

"Apresiasi dari Kantar BrandZ ini menjadi pemacu kami untuk terus berkomitmen memberikan layanan yang aman dan andal bagi nasabah. Terima kasih untuk kepercayaan para nasabah, dukungan stakeholders, dan kerja keras karyawan BCA di seluruh penjuru Indonesia,” tutupnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×