kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.548.000   14.000   0,91%
  • USD/IDR 15.930   -10,00   -0,06%
  • IDX 7.394   -70,51   -0,94%
  • KOMPAS100 1.120   -15,28   -1,35%
  • LQ45 875   -15,67   -1,76%
  • ISSI 227   -1,00   -0,44%
  • IDX30 448   -9,05   -1,98%
  • IDXHIDIV20 538   -11,08   -2,02%
  • IDX80 128   -1,84   -1,42%
  • IDXV30 132   -1,42   -1,07%
  • IDXQ30 148   -2,90   -1,92%

Zurich Asuransi Indonesia Bayar Klaim Bruto Rp 1,1 Triliun hingga Oktober 2024


Kamis, 12 Desember 2024 / 21:20 WIB
Zurich Asuransi Indonesia Bayar Klaim Bruto Rp 1,1 Triliun hingga Oktober 2024
ILUSTRASI. Premi Asuransi Umum: Pelayanan nasabah di Kantor Zurich Asuransi Indonesia (ZAI), Jakarta, Kamis (5/12/2024). PT Zurich Asuransi Indonesia Tbk berhasil membayarkan klaim bruto lebih dari Rp 1,1 triliun atau naik 16% hingga Oktober 2024.


Reporter: Nadya Zahira | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Zurich Asuransi Indonesia Tbk (Zurich) berhasil membayarkan klaim bruto lebih dari Rp 1,1 triliun hingga Oktober 2024. Angka ini naik 16% secara tahunan atau year on year (YoY) atau tahunan. 

Presiden Direktur PT Zurich Asuransi Indonesia Tbk, Edhi Tjahja Negara mengatakan, meski klaim tersebut mengalami kenaikan, namun Zurich Asuransi Indonesia masih dapat diakomodasi oleh pertumbuhan bisnis perusahaan. 

Baca Juga: Asuransi Umum Diramal Hadapi Banyak Tantangan di 2025, Ini Strategi yang Dilakukan

Edhi menerangkan, faktor utama yang mendorong kenaikan biaya klaim tersebut yakni, inflasi biaya kesehatan disertai dengan meningkatkan kesadaran nasabah akan perlindungan kesehatan.

Kendati begitu, Edhi mengatakan pada tahun 2025 mendatang, Zurich Asuransi Indonesia tetap optimistis bisa melanjutkan pertumbuhan perusahaan positif lebih dari tahun sebelumnya. 

“Terlebih kami telah bersiap menghadapi berbagai tantangan di tahun depan. Untuk menyiasatinya, kami telah menyiapkan sejumlah strategi. Mulai dari melakukan simplifikasi melalui digitalisasi proses hingga diversifikasi kanal distribusi lewat platform digital dan kemitraan strategis,” kata Edhi kepada Kontan, Kamis (12/12). 

Lebih lanjut, Edhi menuturkan bahwa Zurich Asuransi Indonesia juga akan melakukan inovasi melalui penawaran produk yang relevan dengan kebutuhan nasabah, berorientasi pada nasabah atau customer centric, di mana Zurich Indonesia selalu menempatkan nasabah di pusat dari semua aktivitas perusahaan. 

Baca Juga: Investasi Zurich Life Tumbuh 18% hingga Oktober 2024

Menurutnya, fokus-fokus tersebut akan terus menjadi perhatian untuk Zurich Indonesia optimalisasi melalui evaluasi dan implementasi yang tepat sasaran.

Sementara itu, hingga Oktober 2024, Zurich Asuransi Indonesia mencatatkan Gross Written Premium (GWP) sebesar Rp 2,8 triliun. Angka ini tumbuh 17% apabila dibandingkan dengan periode yang sama di tahun lalu. 

Selanjutnya: Maucash Beberkan Mekanisme Penyaluran Pendanaan dari Lender Bank ke Borrower

Menarik Dibaca: 5 Hal yang Harus Dilakukan setelah Eksfoliasi Wajah, Jangan Dilewatkan!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×