kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.326.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Zurich Topas sasar kalangan menengah untuk produk asuransi tradisional


Kamis, 01 Februari 2018 / 16:54 WIB
Zurich Topas sasar kalangan menengah untuk produk asuransi tradisional
ILUSTRASI. Karyawan Melintasi Logo Asuransi Zurich


Reporter: Umi Kulsum | Editor: Sanny Cicilia

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Prospek produk tradisional diyakini masih bisa tumbuh cemerlang. Hal ini juga menjadi alasan PT Zurich Topas Life makin serius mengembangkan produk tersebut.

Head of Bancassurance Zurich Topas Life Risye Dilianti mengatakan, pemahaman tentang pentingnya berasuransi memang masih jadi kendala belum tingginya penetrasi masyarakat mengenai proteksi diri. Dengan begitu, masih perlunya sosialisasi dan komunikasi yang masif dalam rangka mendorong pertumbuhan asuransi.

Saat ini dia bilang, porsi produk tradisional terbilang masih belum tinggi ketimbang produk unitlink yang masing-masing berkontribusi 20% dan 80%. Nah, dengan demikian, masih besarnya ceruk pasar juga turut dimanfaatkan oleh perusahaan.

Belum lama ini, Zurich Topas Life juga telah meluncurkan produk asuransi tradisional dengan menyasar generasi milenial, nah hari ini (1/2), pihaknya juga kembali meluncurkan produk anyar yang bertajuk Zurich Prima dengan menyasar segmen mikro seperti UMKM dan Tenaga Kerja Indonesia (TKI).

Dalam pengembangan ke depan, Zurich Topas Life juga telah menyiapkan produk-produk tradisional baru yang telah masuk dalam pipeline strategi bisnis di tahun ini. Adapun sasaran produk baru tersebut rencananya akan menyasar segmen nasabah menengah.

"Kami akan menyasar ke segmen menengah karena segitiga pertumbuhan dari bisnis kami besar dari kelas bawah, tengah baru ke atas. Nah pangsa pasar dari tengah itu masih besar sekali yang bisa dimanfaatkan," ujar Risye, Kamis (1/2).

Tahun ini saja Risye bilang, Zurich Topas Life berencana membidik 75.000 nasabah per tahunnya. Sedangkan tahun lalu, tercatat penambahan nasabah sebanyak 1.000 orang per bulan. Target tersebut juga salah satunya memanfaatkan kerjasama dengan PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk yang memiliki 7,5 juta nasabah yang bisa menjadi ceruk pasar.

"Pertumbuhan asuransi tradisional 5% sampai 10% saja sudah bagus sebetulnya. Potensi masih luas sekali dan kebutuhan asuransi khususnya kesehatan juga demandnya masih besar," tutur dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×