Reporter: Handoyo | Editor: Adi Wikanto
JAKARTA. Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan bersungguh-sungguh membidik sektor properti. BPJS Ketenagakerjaan akan investasi langsung pada properti komersial demi mengoptimalkan pengelolaan dana kepesertaan,
BPJS Ketenagakerjaan membidik pembangunan properti di daerah strategis yakni Kuningan, Jakarta. BPJS Ketenagakerjaan akan membangun Social Security Tower pada Desember ini dan ditargetkan selesai pada awal 2019.
Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan Agus Susanto mengatakan, pembangunan gedung ini untuk mendapatkan imbal hasil yang lebih optimal bagi peserta BPJS Ketenagakerjaan. "Kami mulai membangun tower sebagai optimalisasi untuk imbal hasil yang optimal jangka panjang," kata Agus, kemarin.
Sektor properti ini akan digarap PT Sinergi Investasi Properti yang merupakan perusahaan patungan (Joint Venture) antara BPJS Ketenagakerjaan dengan PT Pembangunan Perumahan (PT PP). Kepemilikan saham perusahaan tersebut adalah 80% oleh BPJS Ketenagakerjaan dan 20% PT PP.
Kepala Urusan Komunikasi Eksternal BPJS Ketenagakerjaan, Irvansyah Utoh Banja mengatakan PT SIP akan membangun sekaligus mengelola gedung. "Nanti akan ada proyek properti lainnya," ujar Irvansyah.
Meski tidak merinci, Irvansyah bilang saat ini BPJS Ketenagakerjaan maupun PT PP memiliki aset yang cukup banyak untuk dibangun properti.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
