Reporter: Fransiska Firlana | Editor: Test Test
JAKARTA. Sepanjang 2009 industri asuransi umum mencetak pertumbuhan investasi yang cukup tinggi. Berdasarkan laporan keuangan yang dikumpulkan Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) dari 81 perusahaan, hasil investasi asuransi umum tumbuh 30,06% dari Rp 1,42 triliun menjadi Rp 1,85 triliun.
Ketua Departemen Informasi dan Analisa Dadang Sukresna mengatakan, kondisi itu jauh lebih baik bila dibandingkan pencapaian tahun 2008. "Di 2008, hasil investasi asuransi umum minus sampai 23,50%," jelas Dadang, saat acara Pemaparan Kinerja Industri Asuransi Umum Tahun 2009, Senin (7/6).
Ketua Bidang Statistik, Informasi, dan Analisa AAUI Arizal ER mengatakan, portofolio investasi asuransi masih dominan disimpan di deposito. "Kalau dulu memang banyak asuransi yang menaruh investasi seluruhnya ke deposito. Tapi kemudian mereka mulai berani bermain di obligasi. Tapi, tetap deposito masih besar," jelasnya.
Sepanjang tahun 2009, dana investasi asuransi umum naik 19,23% dari Rp 22,71 triliun menjadi Rp 27,07 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News