kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   18.000   1,19%
  • USD/IDR 16.199   95,00   0,58%
  • IDX 6.984   6,63   0,09%
  • KOMPAS100 1.040   -1,32   -0,13%
  • LQ45 817   -1,41   -0,17%
  • ISSI 212   -0,19   -0,09%
  • IDX30 416   -1,10   -0,26%
  • IDXHIDIV20 502   -1,67   -0,33%
  • IDX80 119   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 124   -0,51   -0,41%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,19%

AAUI Proyeksi Asuransi Perjalanan Masih Punya Potensi Besar di Tahun 2024


Kamis, 23 Mei 2024 / 06:22 WIB
AAUI Proyeksi Asuransi Perjalanan Masih Punya Potensi Besar di Tahun 2024
ILUSTRASI. asuransi perjalanan dianggap masih memiiki potensi besar untuk tahun 2024


Reporter: Ferry Saputra | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) memproyeksikan asuransi perjalanan masih memiliki potensi yang besar pada tahun ini.

Direktur Eksekutif AAUI Bern Dwiyanto menilai hal itu dikarenakan sudah mulai meningkatnya mobilitas masyarakat untuk bepergian.

"Kami melihat bahwa angka pembelian tiket untuk berbagai moda transportasi cukup meningkat, terutama saat Lebaran. Kenaikan penumpang juga akan mempengaruhi penggunaan asuransi perjalanan. Oleh karena itu, kami melihat asuransi perjalanan masih akan tumbuh pada tahun ini," ungkapnya kepada Kontan, Rabu (22/5).

Selain itu, Bern menyebut masyarakat juga sudah mulai memahami manfaat dari asuransi perjalanan, yang mana harganya sangat terjangkau, tetapi dapat memberikan perlindungan dalam bepergian.

Baca Juga: Sejumlah Pemain Asuransi Umum Sebut Prospek Asuransi Perjalanan Tahun Ini Masih Besar

Dengan demikian, dia berharap penggunaan asuransi perjalanan dapat terus meningkat untuk melindungi dari risiko-risiko yang mungkin terjadi, terutama dalam perjalanan wisata tahun ini.

Sementara itu, Bern menjelaskan peningkatan mobilitas masyarakat sudah mulai terjadi di semua moda transportasi pada tahun lalu. Dia menerangkan jumlah penumpang untuk seluruh moda transportasi mengalami peningkatan, yakni kereta api 20,39%, angkutan laut 10,62%, dan angkutan udara 16,46%.

Ditambah data mengenai jumlah kunjungan wisatawan mancanegara juga tumbuh 27,72% pada tahun lalu.

Untuk memaksimalkan potensi asuransi perjalanan pada tahun ini, Bern menyampaikan perusahaan bisa menerapkan sejumlah strategi untuk meningkatkan pertumbuhan asuransi perjalanan. Salah satunya melakukan kerja sama dengan travel agent dan maskapai penerbangan.

"Selain itu, melakukan kerja sama dengan agen perjalanan keagamaan," kata Bern.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×