Reporter: Dendi Siswanto | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Baru-baru ini, AC Ventures meluncurkan program pelatihan pendidikan yang diberi nama ACV Academy. Program ini diharapkan dapat membantu para pemimpin startup di Asia Tenggara yang masih berada di tahap awal ke tingkat pengetahuan baru.
ACV Academy juga membantu lebih banyak startup teknologi di kawasan Asia Tenggara agar mencapai traksi dan skala yang sehat setelahnya. Inisiatif ini merupakan bagian dari misi berani AC Ventures untuk menawarkan perangkat penciptaan nilai yang lengkap kepada perusahaan tempat mereka berinvestasi.
"Kami senang dapat meluncurkan ACV Academy. Ini menyaring takeaways utama yang telah kami pelajari melalui investasi di lebih dari 120 perusahaan selama sepuluh tahun terakhir," ujar Founder & Managing Partner AC Ventures Adrian Li dalam keterangan resminya, Jumat (4/11).
Inisiatif untuk membangun ACV Academy merupakan bagian dari misi berani AC Ventures untuk menawarkan perangkat penciptaan nilai yang lengkap kepada perusahaan tempat mereka berinvestasi.
Baca Juga: Mandiri Capital Indonesia: Merah Putih Fund Bukan Program Bagi-bagi Jatah
Sebagai investor, AC Ventures berusaha membantu portofolio perusahaan mereka mencapai keunggulan operasional di tahap awal sehingga perusahaan tersebut dapat meningkatkan putaraan pendanaan setelahnya, sehingga pada akhirnya dapat menemukan skenario exut yang berarti.
Seperti yang diketahui, dalam menjalankan perusahaan di tahap awal memang akan menghadapi berbagai tantangan, salah satunya adalah dengan mencari talenta yang paling sesuai terutama di pasar negara berkembang seperti Asia Tenggara.
Sebagai bagian dari peluncuruan ACV Academy, AC Ventures juga merilis buku pedoman perdana mereka untuk para pendiri startup yang berjudul "Refining Recruitment for Startups. Buku pedoman ini dirancang sebagai peta jalan bagi para pendiri startup yang perlu mendidik diri mereka sendiri tentang proses perekrutan secara end to end.
"Kami senang dapat berkolaborasi dengan ACV dalam mendukung misi mereka untuk membantu startup mengembangkan dan membangun talenta. Kami berharap buka pedoman ini dapat menjadi acuan untuk membangun sumber daya manusia para pendiri startup untuk pertumbuhan dan keberlanjutan bisnis lebih lanjut," kata Konsultan Egon Zehnder, Zhafira Loebis.
Baca Juga: OJK Cabut Izin Usaha Dua Perusahaan Modal Ventura
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News