Reporter: Ferry Saputra | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Fintech peer to peer (P2P) lending PT Pembiayaan Digital Indonesia (AdaKami) menyatakan pengetatan sistem elektronik Know Your Customer (e-KYC) berperan penting dalam menjaga TKB90 perusahaan.
Brand Manager AdaKami Jonathan Kriss mengatakan hingga saat ini, TKB90 AdaKami masih sangat stabil berada di angka 99,96%. Dia bilang pengetatan e-KYC menjadi bagian penting yang terus diterapkan perusahaan.
"Pengetatan e-KYC sudah menjadi bagian dari proses internal sejak awal agar kami bisa lebih cermat dalam memilah borrower. Hal itu juga membuat TKB90 AdaKami bisa terus terjaga dalam porsi yang wajar," ungkapnya kepada Kontan, Rabu (3/4).
Jonathan juga menerangkan pengetatan e-KYC juga dilakukan demi melindungi borrower dan menjaga kualitas kredit mereka.
Baca Juga: Ini Pertimbangan OJK Sebelum Cabut Moratorium Fintech Lending
Jonathan mengatakan yang menjadi perhatian pihaknya, yakni upaya meningkatkan literasi keuangan dan digital borrower atau calon borrower di industri fintech lending. Dengan demikian, mereka bisa terhindar dari upaya tidak baik yang dilakukan pihak-pihak tidak bertanggung jawab.
"Oleh karena itu, kami akan terus aktif melakukan kegiatan-kegiatan edukasi dan sosialisasi lewat berbagai sarana, seperti temu muka langsung, media sosial, media jurnalistik, radio, dan lainnya," katanya.
Sementara itu, Jonathan menyampaikan hingga kuartal I-2024, kinerja penyaluran AdaKami berjalan cukup stabil dengan jumlah penyaluran mencapai lebih dari Rp 3,5 triliun. Dengan kondisi yang ada saat ini, dia memprediksi kinerja masih akan terus berjalan stabil ke depannya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
