Reporter: Ferry Saputra | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (ADMF) atau Adira Finance optimistis dapat mempertahankan kinerja pembiayaan kendaraan pada 2025, meskipun ada potensi pelemahan daya beli masyarakat.
Chief of Business & Portfolio Officer Adira Finance Harry Latif menegaskan bahwa pembiayaan kendaraan tetap menjadi prioritas utama dan tidak boleh mengalami penurunan pada tahun ini.
Baca Juga: Kontribusi Pembiayaan Kendaraan Listrik Adira Finance Masih di Bawah 3% pada 2024
"Pembiayaan kendaraan harus tetap stabil karena merupakan fondasi utama pertumbuhan bisnis kami," ujarnya kepada Kontan di ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025, JI-EXPO, Kamis (20/2).
Pada 2024, sektor pembiayaan kendaraan menjadi penyumbang terbesar bagi kinerja Adira Finance, dengan kontribusi mencapai 70% dari total pembiayaan.
Peluang Pertumbuhan di Tengah Tantangan Ekonomi
Meskipun ada indikasi pelemahan ekonomi pada 2025, Harry tetap optimistis terhadap pertumbuhan pembiayaan kendaraan.
Menurutnya, beberapa segmen masih memiliki potensi besar, terutama dengan munculnya merek-merek mobil baru dan pengembangan pasar di wilayah-wilayah baru.
"Faktor ini akan mendorong pertumbuhan otomotif di Indonesia dan menjadi peluang bagi Adira Finance," ujarnya.
Selain itu, Adira Finance juga akan fokus mengembangkan pembiayaan dana tunai atau refinancing pada 2025.
Harry menyebut bahwa potensi di sektor ini masih cukup besar, sehingga perusahaan berencana meningkatkan porsi pembiayaan dana tunai secara signifikan.
Baca Juga: Adira Finance Tawarkan Solusi Pembiayaan Mudah di IIMS 2025
"Kami akan lebih agresif mengembangkan pembiayaan dana tunai pada tahun ini dan tahun-tahun berikutnya," ungkapnya.
Pada 2024, Adira Finance mencatatkan total penyaluran pembiayaan baru sebesar Rp 36,6 triliun.
Untuk tahun 2025, perusahaan menargetkan pertumbuhan portofolio pembiayaan sebesar 10%-15% dibandingkan tahun sebelumnya.
Selanjutnya: Saham Emiten Kesehatan Tertekan, Simak Rekomendasi Analis
Menarik Dibaca: Kesalahan yang Dihindari Saat Wawancara Kerja Agar Peluang Diterima Lebih Besar
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News