kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.932.000   -10.000   -0,51%
  • USD/IDR 16.355   -190,00   -1,15%
  • IDX 6.869   82,03   1,21%
  • KOMPAS100 995   15,18   1,55%
  • LQ45 764   10,59   1,40%
  • ISSI 223   2,25   1,02%
  • IDX30 395   4,66   1,19%
  • IDXHIDIV20 461   4,56   1,00%
  • IDX80 112   1,50   1,36%
  • IDXV30 114   0,50   0,44%
  • IDXQ30 128   1,96   1,56%

Adira Finance Salurkan Pembiayaan Alat Berat Rp 92 Miliar hingga Mei 2025


Selasa, 24 Juni 2025 / 14:14 WIB
Adira Finance Salurkan Pembiayaan Alat Berat Rp 92 Miliar hingga Mei 2025
ILUSTRASI. Promo penawaran pembiayaan kendaraan oleh Adira Finance di Jakarta, Kamis (20/2/2025). Adira Finance menargetkan pertumbuhan pembiayaan kendaraan baru sebesar 12,5% hingga 15% pada tahun ini, jika dibandingkan pencapaian pada 2024. (KONTAN/Baihaki)


Reporter: Aulia Ivanka Rahmana | Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (Adira Finance) mencatatkan penyaluran pembiayaan alat berat mencapai senilai Rp 92 miliar hingga Mei 2025. 

Head of Investor Relation & Research Adira Finance, Sartika Lubis mengatakan bahwa kinerja pembiayaan alat berat perusahaan tidak sepenuhnya bergantung pada sektor batu bara. 

Lini ini didukung oleh permintaan dari berbagai sektor, di antaranya sektor konstruksi, kelapa sawit, dan perkebunan yang juga menjadi kontributor signifikan terhadap permintaan alat berat.

“Di Adira Finance, kami menyalurkan pembiayaan alat berat ke berbagai sektor, sehingga ketika salah satu sektor terdampak, pengaruhnya diharapkan tidak signifikan,” ujarnya kepada Kontan, Senin (23/6).

Baca Juga: Adira Finance Catat Pembiayaan Investasi Rp 1,7 Triliun per Mei 2025

Kendati demikian, Sartika menyampaikan bahwa perusahaan tetap mengambil langkah konservatif dalam menyalurkan pembiayaan alat berat, terutama di tengah tantangan ekonomi dan volatilitas harga komoditas.

“Pembiayaan dilakukan secara tersegmentasi sesuai dengan risk appetite perusahaan, serta disertai dengan penguatan proses collection untuk meminimalkan potensi kredit bermasalah,” tuturnya:

Saat ini, sektor pertambangan menjadi penyumbang terbesar pembiayaan alat berat Adira Finance. Namun, Sartika menegaskan bahwa kontribusi tidak terbatas pada batu bara saja.

Baca Juga: Pembiayaan Kendaraan Bekas Multifinance Tumbuh Melambat, Ini Kata Adira Finance

Adapun porsi pembiayaan alat berat masih relatif kecil dibandingkan total portofolio Adira Finance. Untuk sepanjang tahun ini, perusahaan menargetkan pertumbuhan penyaluran pembiayaan baru sekitar 6% hingga 7%.

Guna mendorong kinerja pembiayaan alat berat, Adira Finance melakukan ekspansi dari sisi produk dan sumber daya manusia. “Kami memperluas line up produk heavy equipment serta menambah manpowerdari sisi marketing agar bisa lebih menjangkau nasabah secara nasional,” pungkas Sartika.

Baca Juga: Pembiayaan Kendaraan Listrik Adira Finance Tumbuh 142%, Raih Rp342 Miliar per Mei2025

Selanjutnya: Beri Pemahaman Pajak Minimum Global ke WP Besar, Kantor Pajak Adakan Kelas Pajak

Menarik Dibaca: Promo Hypermart Beli Banyak Lebih Hemat s/d 26 Juni 2025, You C1000 Beli 2 Gratis 1

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×