Reporter: Aulia Ivanka Rahmana | Editor: Putri Werdiningsih
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (Adira Finance) mencatat penyaluran pembiayaan kendaraan bekas senilai Rp 5,9 triliun di sepanjang 2024.
Head of Investor Relation & Research Adira Finance Sartika Lubis menjelaskan, pembiayaan kendaraan bekas berkontribusi sebesar 16% terhadap total portofolio pembiayaan perusahaan.
"Secara keseluruhan, jumlah penyaluran pembiayaan Adira Finance memang turun pada 2024, termasuk pembiayaan kendaraan bekas ini," kata Sartika kepada Kontan, Selasa (12/2).
Sartika menilai, penurunan penyaluran pembiayaan dipengaruhi oleh tantangan ekonomi yang dihadapi sepanjang 2024. Oleh sebab itu, Adira Finance kini menerapkan strategi yang lebih selektif dalam menyalurkan pembiayaan.
Untuk menjaga kinerja pembiayaan kendaraan bekas, perusahaan telah menyiapkan sejumlah strategi, termasuk segmentasi konsumen dan produk yang lebih tepat, memperkuat kolaborasi dengan diler, serta mengoptimalkan platform digital mereka, yaitu momobil.id dan momotor.id.
Meski begitu, memasuki tahun 2025 ini Adira Finance optimistis dapat meningkatkan penyaluran pembiayaan baru sebesar 14% secara keseluruhan.
Asal tahu saja, sepanjang tahun 2024, Adira Finance mencatat total pembiayaan baru senilai Rp 36,6 triliun. Pembiayaan segmen otomotif berkontribusi paling besar dengan porsi 73% terhadap total pembiayaan baru. Sedangkan sisanya sebesar 27% berasal dari segmen non-otomotif.
Selanjutnya: Indonesia dan Turki Teken Kerja Sama Pembangunan Pabrik Drone
Menarik Dibaca: Cek Harga Emas ANTAM dan Beli Lewat Aplikasi Ini! Dijamin Aman
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News