Reporter: Annisa Fadila | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pandemi covid-19 yang masih mewabah membuat pembiayaan PT CIMB Niaga Auto Finance (CNAF) ikut terimbas. Pasalnya, anak perusahaan CIMB Niaga ini mencatat terjadi penurunan pembiayaan bulan per bulan.
Presiden Direktur CNAF Ristiawan Suherman menyebutkan, sejak Juni 2020 penyaluran pembiayaan turun 9% jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya. Oleh sebabnya, perusahaan memprediksi penyaluran pembiayaan akan stagnan bahkan lebih rendah dari tahun sebelumnya.
Baca Juga: Terimbas corona, CIMB Niaga Auto Finance revisi target pembiayaan tahun ini
“Terkait angka penurunan, kami belum bisa pastikan karena masih menunggu reporting Kuartal-II. Namun yang bisa di katakan, angka penurunan cukup tinggi dari double digit, sehingga hal ini berpengaruh terhadap NPL perusahaan,” ujar Ristiawan kepada Kontan.co.id baru-baru ini.
Lanjut Ristiawan, sampai Mei 2020 adapun NPL perusahaan mencapai 1,42%. Oleh karenanya, pihaknya memprediksi angka tersebut akan turun di bawah 1%. Hal itu dikarenakan adanya dampak dari pelaksanaan program restrukturisasi.
Karena terimbas pandemi, CNAF memprediksi penyaluran pembiayaan akan stagnan bahkan lebih rendah dari tahun sebelumnya. Oleh karenanya, perusahaan berupaya untuk menekan NPL dengan beberapa cara seperti meningkatkan aspek prudensial dalam memberikan fasilitas kredit.
Baca Juga: Meski ada corona, pembiayaan CIMB Niaga Finance naik 52,2% di kuartal pertama 2020
Perlu diketahui, perusahaan juga mengembangkan proses digitalisasi guna meningkatkan kepuasan nasabah. “Karena dampak pandemi, kami memastikan penyaluran pembiayaan akan mengalami penurunan yang signifikan pada tahun ini. Oleh karenanya, perusahaan fokus untuk meningkatkan kinerja sekaligus menekan NPL.
Asal tahu saja, sebelumnya perusahaan menargetkan tahun ini dapat mencatatkan kinerja double digit dalam bisnis pembiayaan maupun laba perusahaan. Namun, hal itu kembali di pertimbangkan karena pandemi yang masih mewabah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
