kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.239.000   4.000   0,18%
  • USD/IDR 16.580   -32,00   -0,19%
  • IDX 8.118   47,22   0,59%
  • KOMPAS100 1.119   4,03   0,36%
  • LQ45 785   1,90   0,24%
  • ISSI 286   2,08   0,73%
  • IDX30 412   0,93   0,23%
  • IDXHIDIV20 467   0,39   0,08%
  • IDX80 123   0,45   0,36%
  • IDXV30 133   0,76   0,57%
  • IDXQ30 130   0,07   0,05%

Akuisisi DBS atas Danamon mandek di tangan BI


Senin, 16 Juli 2012 / 14:40 WIB
Akuisisi DBS atas Danamon mandek di tangan BI
ILUSTRASI. 2 BUMN ini sedang buka lowongan kerja, simak syarat dan jadwal pendaftarannya. ANTARA FOTO/Umarul Faruq/hp.


Reporter: Anna Suci Perwitasari |

JAKARTA. Rencana akuisisi PT Bank Danamon Indonesia Tbk (BDMN) oleh DBS Singapura masih juga belum jelas. Presiden Direktur Bank Danamon Henry Ho belum bisa berkomentar banyak mengenai hal tersebut. Saat ini, emiten bank berkode saham BDMN tersebut tengah menanti kepastian Bank Indonesia (BI).

"Sampai saat ini belum ada pembicaraan yang baru dengan BI," ungkap Henry saat ditemui, Senin (16/7).

Sebagai catatan saja, pada 2 April lalu Danamon mendapatkan informasi dari Fullerton Financial Holdings Pte. Ltd (FFH) yang telah menjalin kesepakatan penjualan saham bersyarat (conditional share purchase agreement) dengan DBS Group Holdings (DBS). Isi kesepakatan tersebut adalah FFH berencana menjual semua kepemilikan sahamnya di Asia Financial (Indonesia) Pte Ltd kepada DBS. Di dalamnya, merupakan saham Bank Danamon.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×