Reporter: Umi Kulsum | Editor: Sanny Cicilia
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Prospek jalur distribusi keagenan diyakini berpotensi besar bagi PT Asuransi Jiwa Syariah Amanahjiwa Giri Artha (Amanah Githa). Untuk itu, perseroan bakal menggeber kanal ini di tahun depan.
Direktur Utama Amanah Githa Salim Al Bakry mengakui, saat ini kontribusi dari distribusi keagenan masih terhitung kecil. Lantaran belum maksimal, kanal penjualan ini masih belum menjadi salah satu kontribusi utama dari perolehan premi Amanah Githa.
Sampai kuartal III 2017, dari total realisasi kontribusi Amanah Githa sebesar Rp 24,4 miliar, jalur keagenan menyumbang sekitar 3%-5% lalu terbesar masih berasal dari captive market dan korporasi.
"InsyaAllah kami akan perbesar jadi di atas 20% tahun depan," kata Salim kepada Kontan.co.id, Kamis (26/10).
Target angka ini juga bukan tanpa alasan. Pasalnya, di tahun depan, Amanah Githa juga akan bekerjasama dengan ESQ untuk mendistribusikan produk unitlink bertajuk Dana Pro Haji.
"Kami menggarap keagenan bersama ESQ yang nantinya untuk alumni ESQ yang akan pergi haji, ini tentu akan menyumbang cukup besar di 2018," tambahnya.
Ia optimistis semakin banyaknya produk untuk segmen individu yang dihadirkan oleh Amanah Githa akan menambah jaringan keagenan perseroan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News