kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.914.000   24.000   1,27%
  • USD/IDR 16.326   31,00   0,19%
  • IDX 7.891   -53,11   -0,67%
  • KOMPAS100 1.111   -9,64   -0,86%
  • LQ45 829   2,03   0,24%
  • ISSI 266   -2,45   -0,91%
  • IDX30 429   0,72   0,17%
  • IDXHIDIV20 496   2,85   0,58%
  • IDX80 125   0,16   0,13%
  • IDXV30 131   0,34   0,26%
  • IDXQ30 139   0,61   0,44%

Asabri bantah tuduhan korupsi


Kamis, 16 Januari 2020 / 15:25 WIB
Asabri bantah tuduhan korupsi
Direktur Utama PT Asuransi Sosial Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (Asabri) Letjen TNI (purn) Sonny Widjaja (kiri) memberikan keterangan di Gedung Asabri, Jakarta, Kamis (16/1/2020).


Reporter: Ferrika Sari | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Beberapa waktu lalu Menko Polhukam Mahfud Md mensinyalir adanya dugaan korupsi di Asabri. Hal ini mengakibatkan, asuransi pelat merah tersebut mengalami kerugian lebih dari Rp 10 triliun.

Direktur Utama Asabri Sonny Widjaja membatah adanya praktik korupsi di Asabri dan pemberitaan terkait hal itu dinilai merugikan perusahaan. 

Baca Juga: Ternyata, Kementerian BUMN temukan keterkaitan kasus Jiwasraya dan Asabri, apa saja?

Ia menegaskan sampai dengan saat ini, dana prajurit TNI maupun anggota Polri masih dikelola baik dan tidak hilang.

“Pada siang ini, saya mau melakukan klarifikasi terhadap pemberitaan di media yang cenderung merugikan. Saya tegas dan menjami bahwa uang peserta Asabri dikelola secara aman, tidak hilang dan tidak dikorupsi,” kata Sonny, Kamis (16/1).

Untuk itu, ia meminta orang – orang tidak mudah terpengaruh dan terprovokasi terkait berita-berita yang beredar bahwa dana peserta Asabri dikorupsi. Ia mengklaim pemberitaan bohong tersebut sebagai sesuatu yang tidak bertanggung jawab.

Baca Juga: Viral kasus Asabri, berapa gaji anggota TNI dan Polri yang dipotong asuransi ini?

“Saya tegaskan, bahwa berita-berita tersebut adalah berita-berita tidak benar,” tegasnya.




TERBARU

[X]
×