kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   -13.000   -0,85%
  • USD/IDR 16.200   -20,00   -0,12%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

Askrindo cetak premi Rp 889 miliar di kuartal I-2018


Rabu, 25 April 2018 / 16:57 WIB
Askrindo cetak premi Rp 889 miliar di kuartal I-2018
Logo baru Askrindo


Reporter: Umi Kulsum | Editor: Sofyan Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Hingga Maret 2018, PT Asuransi Kredit Indonesia (Askrindo) telah mencetak premi bruto sebesar Rp 889 miliar. Capaian ini berhasil meningkat 38% secara year on year (yoy).

Corporate Secretary Askrindo Denny S Adji mengatakan, pertumbuhan yang signifikan itu didukung oleh pengembangan pasar bisnis yang lebih luas lagi. Tak hanya itu, secara internal, hadirnya direksi pemasaran di tahun ini turut mendongkrak perolehan premi.

Adapun sampai tutup tahun ini, Askrindo membidik premi Rp 5,3 triliun. Untuk mengejar target tersebut, Askrindo juga akan menggenjot di bisnis asuransi umum di samping juga mengoptimalkan bisnis asuransi kredit.

Segmen Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) masih akan jadi salah satu fokus bisnis perusahan lantaran sampai saat ini pelanggan dari ritel masih memiliki kontribusi yang dominan dibandingkan korporasi.

"Kami akan terus kembangkan keagenan, di samping juga kolaborasi dengan fintech untuk menggenjot perolehan premi," kata Denny, Selasa (24/4).

Di samping itu, sampai kuartal I-2018, Askrindo meraih hasil underwriting sebesar Rp 822 miliar. Nominal itu naik 29% secara year on year (yoy). Sedangkan rasio solvabilitas Askrindo sebesar 840% atau tujuh kali lipat dibandingkan ambang batas yang ditetapkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yakni 120%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×