Reporter: Harry Muthahhari | Editor: Sanny Cicilia
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Astra Sedaya Finance tahun ini belum merencanakan penurunan bunga kredit pembiayaan. Menurutnya saat ini bunga perusahaan yang juga disebut ASF tersebut sudah kompetitif.
Direktur ASF Samuel Manasseh menyebut, bunga yang kompetitif akan selalu disesuaikan dengan risiko segmen pembiayaan. Ia mencontohkan, khusus segmen otomotif, mobil dengan kelas di atas low cost green car (LCGC) memiliki risiko rendah. Oleh karenanya, bunga di segmen pembiayaan tersebut juga bisa ditekan.
“Untuk mobil seperti Toyota Fortuner, Innova, dan sejenisnya, bunganya bisa di bawah 11%. Bahkan ada yang sampai 7%,” jelas Samuel.
Terkait target ke depan, ASF menyebut pertumbuhan bisnisnya masih akan linear dengan pertumbuhan penjualan kendaraan. Toh saat ini memang pembiayaan otomotif masih memegang portofolio terbanyak dengan kontribusi sebesar 90% dari total penyaluran pembiayaan ASF.
Adanya kenaikan harga komoditi disebut Samuel masih harus dicermati. Untuk saat ini, ASF tidak ingin memperbesar jumlah pembiayaan alat berat karena kenaikan harga komoditi tersebut. Menurutnya, harus dipastikan terlebih dahulu agar harga komoditi itu stabil. “Kita akan garap customer yang sudah lunas saja dan mau beli alat berat baru,” ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News